[Freelance] I Find Love #1

Title : I Find Love When I With You (Chapter 1)

Author : Diani K (@diani_exotic)

Cast : Tiffany Hwang, Im Yoona, Lee Donghae, Choi Siwon, Kim Jong Woon a.k.a Yesung, Jung Jessica.

Genre : Romance, Friendship

Rating : PG 15

 #RCL please!

     Tiffany dan Yoona adalah saudara sepupu. Tiffany tinggal di rumah Yoona untuk bersekolah di sana. Tiffany pindah ke rumah Yoona karna dia kesepian di rumahnya, begitu juga dengan Yoona, karna mereka sama – sama anak tunggal. Untungnya orang tua mereka mengizinkan Tiffany tinggal di rumah Yoona. Orang tua Tiffany selalu mengunjungi Tiffany di sela – sela waktu luang kerja mereka. Tiffany dan Yoona sangat dekat, mereka berdua jarang sekali bertengkar. Sekalipun ada masalah, mereka selalu membicarakannya baik – baik. Mereka bersekolah di sekolah yang sama, dan satu kelas. Perbedaan usia mereka hanya 9 bulan. Orang tua mereka pun sangat bengga melihat kerukunan Tiffany dan Yoona.***

Yoona POV

“Eonni, palli!!” ucapku pada Tiffany eonni.

“Nde, sebentar lagi!” balas Tiffany eonni.

“Kajja, nanti kita terlambat!” ucapku lagi pada Tiffany eonni yang belum selesai memakai sepatunya.

Hari ini kami akan pergi ke sekolah bersama, yah memang biasanya seperti itu. Tapi hari ini kami terlambat bangun sehingga kami terburu – buru.

“Aku sudah selesai! Kajja.” ucap Tiffany eonni seraya menggandeng tanganku.

Kamipun berangakat ke sekolah bersama dengan berjalan kaki, karna memang letak sekolah kami tidak terlalu jauh dari rumah. Kami berlari sekencang mungkin karna takut terlambat. Tapi akhirnya kami sampai di sekolah dengan sisa waktu satu menit lagi sebelum bel. Huh… selamat. Kami sampai di kelas kami tepat pada saat bunyi bel masuk.

 

***

Aku mengajak Tiffany eonni ke kantin karna sekarang adalah jam istirahat. Sesampainya kami di kantin, aku melihat seorang namja tampan. Namja yang sangat terkenal, dia Lee Donghae, kakak kelasku. Aku menyukainya sejak pertama kali aku melihatnya. Tapi sayangnya dia itu terkenal dengan ke-playboy-annya. Jadi aku masih ragu – ragu punya keinginan untuk menjadi yeojachingunya.

Kami memesan makanan lau duduk di kursi yang kosong. Ternyata kursi yang kami tempati bersebelahan dengan kursi yang ditempati Lee Donghae. Tak sengaja aku menengok ke arahnya, dan ternyata dia juga menengok ke arahku. Jantungku berdetak cepat tidak karuan. Dan sekarang Lee Donghae, dia menghampiriku!

“Annyeong, Yoona-ssi.” Sapanya yang membuatku gugup.

“Annyeong, Donghae sunbae. Bagaimana kau bisa tahu namaku?” tanyaku.

“Aku hanya membaca papan namamu, namamu bagus juga.” Jawabnya sambil menunjuk papan nama yang menempel di baju seragamku.

“Ah, kamshahamnida.” Jawabku.

“Umm…hari ini, apakah kau ada acara?” tanyanya.

“Anio, waeyo?”

“Aku ingin mengajakmu jalan – jalan, kau mau tidak? Kita bertemu pulang sekolah.” tanyanya lagi.

Aku kaget mendengar pertanyaannya. Apa aku tidak salah dengar?

“Nde, aku mau.” Jawabku dengan semangat.

“Bagus kalau begitu. Aku ke kelasku dulu ya.” Ucapnya sambil menepuk pundakku.

“Nde.” Aku tersenyum padanya.

Aku mengalihkan pandanganku pada Tiffany eonni yang dari tadi sepertinya memperhatikanku.

“Yoona-ya, apa kau yakin menerima tawaran Donghae itu?” Tanya Tiffany eonni.

“Aku yakin, lagipula dia kan hanya mengajakku jalan – jalan eonni.” Jawabku santai.

“Dia kan baru mngenalmu, tapi dia sudah mengajakmu jalan – jalan. Namja macam apa itu? Aku hanya tidak ingin terjadi sesuatu padamu!” ucapnya yang mulai terlihat panik.

“Tenang saja eonni, aku bisa jaga diri kok! Aku pasti baik – baik saja. Lagipula kami kan hanya jalan – jalan biasa.” Aku mencoba menenangkan Tiffany eonni.

“Tapi kalau dia membawamu ke tempat yang macam – macam bagaimana?” Tanya Tiffany eonni lagi.

“Tenang eonni, aku pasti baik – baik saja.”

“Baiklah, terserah kau saja.” Jawab Tiffany eonni pasrah.

Yoona POV end

 

Donghae POV

Aku berjalan menuju kelasku diikuti oleh dua teman setiaku, Siwon dan Yesung. Kamipun sampai dikelas, aku duduk di bangkuku.

“Ya! Lee Donghae! Appa maksudmu mengajak yeoja yang bernama Yoona itu jalan – jalan bersamamu?” Tanya Siwon.

“Iya, lagipula kau kan masih belum putus dengan Jessica!” ucap Yesung.

“Aduh kalian ini, aku hanya ingin mengenal si Yoona itu! Dia lumayan cantik, sayang kan kalau diabaikan?” jawabku.

“Mwo? Jadi bagaimana dengan Jessica?” Tanya Yesung.

“Soal Jessica? Aku kan bisa memacari keduanya!” ucapku enteng.

“Donghae….Donghae…..kau ini masih belum kapok juga mempermainkan yeoja, kasian tuh Jessica!” ucap Yesung lagi.

“Ya! Kim Jong Woon, kenapa dari tadi kau membahas soal Jessica terus sih? Kalau kau suka padanya sana jadi namjachingunya!” aku membentak Yesung.

Yesung hanya menatapku dengan tatapan dendam.

“Tenanglah Lee Donghae! Kenapa kau jadi membentak Yesung?” Tanya Siwon.

“Diam kau Choi Siwon!” akupun ikut membentak Siwon seraya keluar dari kelas.

Huh…..aku benar – benar emosi hari ini, biasanya mereka mendukungku jika aku mendapat yeoja baru, tapi kenapa sekarang mereka malah menentangku? Apa mereka sudah bukan sahabatku lagi?

Donghae POV end

 

Tiffany POV

Aku berjalan sendirian menuju gerbang sekolah. Yah…aku sendirian karna Yoona sudah pergi jalan – jalan bersama sunbae playboy itu, Lee Donghae. Sebenarnya sampai sekarang aku masih khawatir pada Yoona, tapi dia itu orangnya keras kepala, sulit sekali keinginannya untuk dilarang. Aku merasakan seseorang menepuk pundakku.

“Annyeong, kau temannya Yoona kan? Namanu Tiffany ya?” Tanya namja itu sambil membaca papan namaku.

“Ah, nde. Nado Annyeong, aku bukan temannya Yoona tapi sepupunya.” Jawabku pada namja itu.

“Oh, sepupu. Joneun Choi Siwon imnida, senang bisa kenal denganmu, yeoja cantik.” Ucapnya.

Mwo? Cantik? Aku paling tidak suka pada namja yang baru kukenal dan sudah memujiku cantik. Menjijikan! Tapi, sepertinya aku kenal wajahnya. Umm…oh iya, dia kan temannya Lee Donghae. Ah…anio! Aku tidak mau berurusan dengan temannya Lee Donghae, atau Lee Donghae sekalipun!

“Ah, mianhe, aku buru – buru. Aku harus pulang.” Ucapku sambil berlari menjauh dari namja yang bernama Choi Siwon itu.

“Ya! Kenapa buru – buru? Aku masih ingin mengobrol denganmu!” namja itu berteriak dari kejauhan, tapi tidak mengejarku. Huh, baguslah! Akupun mempercepat lariku.

Tiffany POV end

 

Donghae POV

Aku mengajak Yoona jalan – jalan, sesuai dengan ucapanku tadi di sekolah. Aku membawanya ke taman hiburan Lotte World. Menurutku tempat ini cocok untuk aku dan Yoona.

Kami bermain berbagai macam permainan yang ada di Lotte World. Yoona terlihat senang sekali hari ini, aku juga. Aku menunggu saat yang tepat untuk menyatakan cintaku pada Yoona. Yah, lebih tepatnya bukan cinta, tapi aku hanya ingin memiliki Yoona. Kami duduk di pinggir wahana kora – kora (ada kursinya) sambil memakan es krim. Aku melihat wajah Yoona yang terlihat sangat gembira.

“Yoona-ssi, aku ingin mengatakan sesuatu padamu.” Ucapku mengawali pembicaraanku.

“Kau mau mengatakan apa?” Tanya Yoona sambil menjilat es krimnya.

“Kau mau menjadi yeojachinguku?” tanyaku, aku yakin dia pasti kaget.

“Mwo? Yeojachingu? Sunbae!” ucapnya, sesuai dugaanku, dia kaget.

“Aku menyukaimu sejak pertama melihatmu! Dan lagipula, aku sudah putus dengan Jessica.” ucapku bohong.

“Tapi kan, kita baru…”

“Aku janji akan membahagiakanmu, menjagamu, dan menyayangimu.” Rayuku.

“Jeongmal?” Tanya Yoona.

“Nde.” Aku meyakinkan Yoona.”

“Kau tidak akan mempermainkanku seperti apa yang kau lakukan pada yeoja lain kan?” tanyanya.

“Tidak akan.” Jawabku, berharap Yoona akan menerimaku.

“Baiklah, aku akan mencoba untuk menjadi yeojachingumu.” Ucap Yoona. Aku senang mendengarnya.

“Gomawo Yoona-ssi.”

“Panggil Yoona saja.” Ucapnya.

“Ah, nde. Gomawo Yoona-ya. Mulai sekarang kau harus memanggilku oppa, jangan sunbae.”

“Nde, Donghae oppa.” Jawabnya. Aku senang dia mau jadi yeojachinguku.

Akupun mengajak Yoona untuk makan malam bersamaku, setelah itu kami pulang. Yes! Akhirnya aku berhasil mendapatkan Yoona.

Donghae POV end

 

Tiffany POV

Aku gelisah malam ini. Aku berjalan mondar – mandir di kamarku. Aku memikirkan Yoona yang sampai sekarang belum pulang. Apa dia baik – baik saja? Aku menengok ke arah jam dinding, sudah pukul 9 malam. Aku semakin tidak tenang, aku takut terjadi hal buruk pada Yoona.

Aku mendengar suara mesin mobil di luar. Akupun menengok ke luar jendela kamarku. Mobil itu berhenti di depan rumahku lalu menurunkan seorang yeoja yang kukenal, dia Yoona. Aku lega dia tidak apa – apa. Aku berlari keluar kamar untuk menemui Yoona.

“Yoona-ya! Kenapa kau pulang selarut ini huh? Kau dari mana saja?” tanyaku pada Yoona yang sudah berada di ruang tamu.

“Aku kan pergi berjalan – jalan dengan Donghae oppa.” Jawab Yoona.

“Mwo? Kau memanggil si playboy itu dengan sebutan oppa? Kalian sudah jadian?” tanyaku penasaran.

“Nde.” Jawab Yoona pelan.

“Aigoo…Yoona-ya! Kenapa kau mudah sekali menerima cinta darinya? Dia kan playboy!” ucapku.

“Anio, dia sudah berjanji tidak akan mempermainkanku! Dia juga akan menyayangi dan menjagaku!” balas Yoona.

“Kau percaya begitu saja huh? Janji playboy itu tidak ada yang bisa dipercaya!”

“Aku percaya padanya, dia itu bukan playboy eonni!” ucap Yoona seraya pergi ke kamar meninggalkanku.

Aku jatuh terduduk di kursi ruang tamu. Aku sedih dan takut. Aku sangat menyayangi Yoona. Aku tidak mau Yoona terluka karna namja! Kami bahkan hampir saja bertengkar hanya karna sunbae playboy itu!

Tiffany POV end

 

Yoona POV

Aku menutup pintu kamarku lalu duduk di atas kasurku yang empuk. Aku kesal pada Fany eonni! Kenapa dia sepertinya tidak suka aku berpacaran dengan Donghae oppa? Apa dia cemburu? Tidak mungkin! Selama ini kan Fany eonni tidak menyukai Donghae oppa. Apa jangan – jangan dia diam – diam menyukai Donghae oppa? Ah, andwe!! Donghae oppa hanya milikku! Aku sangat mencintai Donghae oppa! Akupun mengganti pakaianku lalu segera tidur.

Yoona POV

 

***

Besoknya, di sekolah…..

Donghae POV

Aku yang baru datang ke sekolah langsung masuk ke kelasku. Aku melihat Siwon dan Yesung yang sudah datang lebih dulu sedang mengobrol. Yesung yang tadinya duduk di sebelahku, kini pindah duduk di sebelah Siwon. Pasti dia masih marah karna kemarin aku membentaknya.

“Annyeong.” Sapaku pada Siwon dan Yesung.

Mereka hanya tersenyum padaku lalu melanjutkan pembicaraan meraka lagi.

“Kalian masih marah padaku? Mianhe, seharusnya aku tidak membentak kalian kemarin.” Ucapku merasa bersalah.

“Araseo, lain kali kau jangan membentakku lagi! Kau membuatku takut.” Jawab Yesung.

“Nde, aku juga sudah memaafkanmu.” Ucap Siwon.

“Jeongmal? Ah, gomawo. Kalian memang sahabat setiaku.”

Kamipun berbaikan lagi. Aku senang karna aku tidak kehilangan sahabat – sahabat setiaku.

Donghae POV end

 

***

KRING KRING KRING

 

Jessica POV

Aku berjalan sendirian menuju kantin. Sebenarnya tadi aku mencari Donghae ke kelasnya, tapi dia tidak ada. Aku merindukannya! Akhir – akhir ini kami jarang bertemu.

“Jung Jessica!” panggil seseorang yang berlari – lari, aku menengok ke arah belakang, ternyata dia Donghae. Aku tersenyum padanya.

“Mianhe, kau pasti tadi mencariku ke kelas ya? Aku baru saja dari toilet.” Ucapnya dengan nafas yang tak beraturan.

“Ah, tidak papa.” Jawabku.

“Kajja, kita ke kantin!” Donghae menarik tanganku. Aku senang melihat kelakuannya.

 

***

Aku dan Donghae sampai di kantin. Kami memesan makanan lalu duduk di kursi yang kosong (yaiyalah, masa yang ada orangnya? #abaikan).

 

Donghae POV

Selesai makan, aku dan Jessica kembali ke kelas. Tapi, baru saja kami bangkit dari duduk, kami dikagetkan oleh kadatangan Yoona. Lebih tepatnya aku yang kaget! Yoona menatapku tajam. Aku melepaskan tanganku yang tadinya menggandeng tangan Jessica.

“Oppa, kenapa pergi ke kantin duluan? Kenapa tidak mengajakku?” Tanya Yoona pelan.

“Mianhe, aku lupa.” Jawabku asal.

“Mwo? Lupa? Bagaimana mungkin oppa bisa lupa pada yeojaching…” aku menutup mulut Yoona. Aku tidak ingin Jessica tahu kalau Yoona sudah jadi yeojachinguku.

“Uh….Jessica, kau duluan saja, aku masih ada urusan.” Ucapku.

“Baiklah, aku duluan.” Untungnya Jessica menuruti permintaanku.

Aku menatap Yoona kesal, huh….yeoja ini!

“Baiklah, apa maumu sekarang huh?” tanyaku pada Yoona.

“Kenapa oppa bertanya seperti itu? Aku kan ingin makan bersamamu, kita kan sepasang kekasih!” pintanya. Aku mengendus kesal.

“Baiklah.”

“Kenapa tadi oppa bersama Jessica eonni? Kalian kan sudah putus?”

“Kami hanya kebetulan bertemu, sudahlah kau makan saja!” ucapku.

Donghae POV end

 

***

KRING KRING KRING

Bel pulang berbunyi.

 

Tiffany POV

Aku pulang sendirian seperti kemarin. Tapi kali ini kau pulang sendirian bukan karna Yoona jalan – jalan dengan playboy itu, tapi karna Yoona sudah pulang duluan, mungkin dia masih marah padaku? Aku berjalan melewati gang sempit dan buntu. Di gang itu aku melihat dua orang yang sedang bermesraan, mesra sekali. Dan sekarang mereka berciuman. Tunggu dulu! Aku mengenali namja itu! Itu kan Lee Donghae! Aigoo… apa yang mereka lakukan? Aku harus memberitahu Yoona! Aku merekam sedikit kelakuan Lee Donghae yang menjijikan itu agar Yoona percaya padaku.

Akupun berlari menjauh dari gang itu. Lalu melanjutkan lagi perjalanan pulangku. Aku sampai di rumah, dan kebetulan sekali Yoona ada di ruang tamu. Aku langsung menghampirinya.

“Yoona-ya! Ada sesuatu yang ingin kuberi tahu!”

“Waeyo?” Tanya Yoona datar.

“Lee Donghae, dia selingkuh!” ucapku yang membuat Yoona kaget dan membulatkan matanya.

“Mwo?! Tidak mungkin! Aku tidak percaya! Sejak awal kan eonni memang tidak menyetujui hubunganku dengan Donghae oppa!” bentak Yoona.

“Tapi kali ini benar, aku melihatnya sendiri. Percayalah padaku! Aku punya bukti!”

“Eonni bohong! Kenapa eonni tidak suka aku berpacaran dengan Donghae oppa? Apa eonni menyukai Donghae oppa?”

“Ini, aku merekam semuanya.” Ucapku seraya memberikan hanphoneku pada Yoona, lalu kembali ke kamar.

Tiffany POV end

 

Yoona POV

Aku kaget sekali dengan ucapan Fany eonni, Donghae oppa selingkuh? Andwe! Akhirnya karna penasaran, akupun menekan tombol kunci pada handphone Fany eonni lalu mencari video yang dimaksudnya. Aku kaget melihat video yang ternyata berisi Donghae oppa sedang bermesraan dengan seorang yeoja! Aigoo, kenapa oppa tega sekali padaku? Oppa kan sudah berjanji akan menyayangiku, menjagaku, dan membahagiakanku! Kenapa oppa tega sekali padaku? Aku menangis.

 

***

Aku termenung di kelas. Hingga akhirnya aku memutuskan untuk pergi ke kantin. Sesampainya di kantin, aku bertemu Donghae oppa.

“Annyeong Yoona-ya! Yeojaku yang paling cantik!” pujiannya membuatku muak!

PPLAKK

Aku menampar Donghae oppa. Dan tak lama kemudian aku menangis.

“Ya! Kenapa kau menamparku huh?” bentaknya.

“Oppa, kenapa oppa tega sekali padaku? Aku sangat mencintai oppa! Oppa sudah berjanji tidak akan mempermainkanku seperti yeoja lainnya! Tapi kenapa oppa selingkuh?” ucapku.

“Mwo, selingkuh? Apa maksudmu?”

“Oh, jadi oppa masih belum mau mengaku? Sekarang jawab aku, siapa yeoja yang bermesraan dengan oppa di gang kemarin huh?”

Donghae oppa terdiam. Dia tidak membalas ucapanku. Apa dia benar selingkuh?

“Aku tidak bisa melnjutkan hubungan ini lagi oppa, mianhe.” Ucapku lalu pergi dari kantin.

“Yoona-yaa!!”

 

TBC