Love To Say GoodBye


Genre :: Drabble

Author :: Gita Oetary

“Maukah kau datang ke pernikahanku?” tanya Sungmin pada Sunny.

“Tidak!” jawab Sunny itu tegas. “Aku tak akan datang ke pernikahanmu, Oppa!”

“Mengapa tidak? Bukankah kita sudah membicarakan ini sebelumnya?” Sungmin kembali mendesak, sekarang dengan penekanan yang terasa lebih menyakitkan bagi Sunny.

“Sunny-a…” panggil Sungmin lembut, menarik badan Sunny sehingga berhadapan dengannya. Tapi apa yang dilihatnya tersirat di wajah Sunny membuat dirinya merasa bersalah. “Sunny, demi Tuhan… Maafkan aku,” Sungmin.

“Kau tahu Oppa, semua ini begitu menyakitkan bagiku. Kehilangan dirimu. Dan sekarang harus merestui pernikahan kalian,” Sunny menyeka air mata di pipinya dan kembali berkata, “kapan kau akan berhenti menghukumku? Inikah balasan yang harus kuterima karena sudah mencintai dirimu?”

Sungmin meraih kepala Sunny, merengkuh erat gadis itu dan berbisik pelan, “aku tak pernah memikirkan bagaimana perasaanmu, tak sadar kalau sudah menyakitimu sejauh ini.” Sungmin menarik napas dalam, “kupikir kehadiranmu disana bisa membuat semuanya berjalan baik, paling tidak bagiku. Maafkan aku. Sunny, aku cinta padamu.”

Cukup sudah semua penderitaan yang ia rasakan saat ini. Sunny berjanji untuk tidak akan pernah membiarkan dirinya terjerumus dalam cinta yang menyakitkan, yang diberikan oleh Sungmin. Namun sekali lagi, ia tak dapat menolak apa yang ditawarkan lelaki itu. Seakan ia memiliki daya serap sekuat magnet yang menawan dirinya hingga tak sanggup terlepas.

Dan disinilah dia, berada di antara kerumunan tamu-tamu yang lain. Duduk manis di dalam katedral tempat berlangsungnya pernikahan Sungmin, mantan kekasih yang sudah menjalin hubungan dengannya hampir lima tahun lamanya.

Terdengar dentingan piano indah mengalun ke seluruh penjuru ruang, menambah suasana syahdu yang memang sudah terasa kental. Tiba-tiba saja jantung  Sunny berdetak demikian cepat. Seakan memberi tahu kalau semua ini adalah nyata dan kehadirannya sama sekali tak dapat merubah apapun.

Sungmin, lelaki yang ia cintai itu akan segera resmi menjadi milik wanita lain yang tengah mengandung anaknya. Itu artinya ia tak lagi diperbolehkan untuk menaruh perasaan kepadanya. Sedikit apapun itu. Karena dirinyalah yang akan terluka pada akhirnya, bukan Sungmin, bukan pula Soyoung, wanita yang saat ini sedang berjalan menuju altar. Menuju Sungmin yang menunggunya dengan senyum tersungging.

Tiba-tiba saja Sunny berdiri dan tempat duduknya, dan tanpa sengaja matanya bertemu pandang dengan milik Sungmin. Sunny merasa pijakannya goyah, lidahnya kelu padahal hatinya menjerit, memohon lelaki yang kini tengah menunggu mempelai wanitanya untuk membawanya jauh dari tempat itu sekarang juga. Tapi Sungmin tak lagi melihatnya.

Kini pandangan Sungmin hanya terpusat pada Soyoung. Dengan tatapan penuh memuja, kebahagiaan yang tersirat nyata di wajahnya. Semua itu sudah menjadi bukti nyata kalau Sungmin mencintai Soyoung. Sebesar rasa cinta yang selama ini di agung-agungkannya untuk Sunny seorang.

Pada saat itu juga Sunny merasa dunianya seolah runtuh. Cinta yang bersarang di hatinya luntur oleh air mata yang tak pernah mereda. Kesetiaan yang selama ini di persembahkan untuk Sungmin seakan tak pernah ada artinya. Perih. Hampa dan deritaan. Semua campur menjadi satu. Menjadi saksi berakhirnya cintanya.

Dengan langkah gontai Sunny berjalan keluar dari katedral tersebut. Membuang seluruh rasa cintanya. Meninggalkan kepedihan yang bersarang di hatinya. Dan ketika akhirnya ia bisa tersenyum, saat itu juga ia sudah merelakan Sungmin dan Soyoung.

“Sungmin Oppa, mungkin kau memang tak bahagia saat bersamaku. Tapi kuharap semoga kau bahagia dengannya… Aku cinta padamu.”

-The End-


26 thoughts on “Love To Say GoodBye

  1. hwuaaa!!!
    minnie oppa jahat!!!
    tnang aja sunny eonni, aku akan membantumu menghajar sungmin oppa….
    hihihi…

    nice FF, chingu….
    keep writing!!!

    Like

  2. Ini drabble? pendek banget yaiyalah uuuuuu
    Sumpah nyesek banget T,T
    AAAAAAAAAAAAA Fellnya dapet saya jatuh sekarang *lebeh
    Jadi Soo hamil duluan? Kok jahat? Hiks T,T
    Sunny eon sabaaaaarrrr hiks hiks

    Like

Leave a comment