[Freelance] Mommo The Babbo #8


Momo The Babbo! Part 8
Judul : Mommo the babbo! Part 8
Cast : Jungmo TRAX
        Seohyun SNSD
        Kyuhyun  SUper Junior
Genre : Romance, PG 13, comedy
Author : Kang Sangmi
 Previous Part 1 2 3 4 5 6 7
Ehmmmm, kayaknya aku harus tanya dulu, ini fanfic udah dilupaiin apa blm… tp bersalah bgt kalo gantungin ceritanya…. Hehehehe…. Ok, chingudeul GUE yakin 100% reader” udah pada gak ada feel sama mommo the babbo TT_TT… Big Sorry for that, yg namanya penjurusan bikin gila, belajar barengan sama BAB makan dan etc, liburan Cuma tidur seharian… gue mungkin udah gila milih IPA… zzzzzz -_- jadi liburan 2 bulan ini, bakal kutebus dosa”ku.. Thx buat pengertiannya dan CURCOLnya, hehehhe
Comment, supporting and crtic are welcome, Don’t bash~ happy reading
 
Kyuhyun POV
“Yah, Seohyunn!!!” aku berlari pelan menuju gadis bermat bulat itu… Dia tersenyum menghentikan langkahnya menatap dalam-dalam kedua bola mataku…
“wae Kyu ah?? Kelasmu kok cepat sekali selesainya?” tanya Seohyun
“hanya mengumpulkan tugas, kok… eodiga? rumahmu?” tanyaku sambil mengenggam kedua tangannya yang pucat kedinginan, berusaha untuk mendinginkan kedua tangan gadis cantik ini..
“hmmm, hari ini aku pulang sendiri.. Jungmo rapat sampai malam… Kau mau kalau kita pergi keluar? hihihihi” dia mulai menurunkan genggaman tanganku, mengajakku untuk melakukan kegiatan yang dulu sering kami lakukan, sebelum si monyong itu hadir, jalan-jalan mengelilingi kota dan makan es krim di taman…
“Pastinya ku jawab iya, hyunnieee ahhh” aku tersenyum sambil menekan hidungnya yang kemerahan.. musim salju adalah favoritku.. warna putih yang begitu terlihat suci itu, menutupi segala dosaku… Kebohonganku kepada malaikat cantik tersebut… musim salju selalu mempertemukanku kepada kepastian.. Kebahagiaan… sinar putih itu menutupi seluruh tanah dingin ini… memastikan agar tidak ada satu dosapun yang meleleh keluar…
“Kyuuu??” aku tersontak dari lamunanku mendengar suaranya sayup-sayup ditelinga
“wae?” tanyaku, kami berjalan bergandengan tangan menuju ke suatu tempat… yah, tempat itu…
“sampaiii, kau mau capucinno latte?” tanyanya dengan wajah sumringah, aku mengangguk.. manisnya dia… seandainya saja, aku tidak perlu berbohong.. liciknya aku.. ha.. bodoh sekali…
“kau tahu hari ini, Sunny ditembak Sungmin sunbae..” katanya sambil menggelangkan kepala… ehhh, apa? Sunny, temannya yang bawel itu… HAHAHAHAHA, Sungmin… astagaa
“ MWO? Hahahahha… diterima, ditolak? ” tanyaku… dnegan sedikit meragukkan jawan “diterima”
“DITOLAK, padahal Sungmin sunbae kan baik…” jawabnya, sudah kuduga… tapi, dia ini polos sekali… Sungmin baik memang, hanya saja… hmmmmm…… kakinya sedikit pincang, dia juga tergolong keluarga tidak kaya.. Sunny kan mata duitan, mana mau… -_-
“mengartilah hyunie, temanmu itu tidak akan melihat baiknya saja…” aku mengacak rambutnya…
“nee, sunny baik tapi matrenya tidak tertolong hihihihi…” celetuknya.. aku menegak perlahan kopi hangat di tanganku, menatapnya yang penuh dengan kebahagiaan… andai saja waktu dapat berhenti, aku ingin seperti ini… tapi, aku pantas dengan kesulitan ini… bangsat adalah nama tengahku… aku tidak pantas dengan gadis baik ini….
I”m the one that not deserve for your love..
If I were born to be another person, this reality wouldn’t be so much difficult…
I’m tryin to stopped assumed my mind..
Tired enough to behaved like this
The love of yours, wouldn’t melt..
I’m a fool, such a fool,
If you know the truth…
would you stand by me??
Seohyun POV
“ta-da~, keroro-ssi!” tiba-tba Kyuhyun memberikan boneka kodok hijau itu ><
“gomawo kyu,,, akhirnya ku menemukan edisi oneka keroro yang kuincar dari bulan lalu… aih aih~ manisnya, kyeopta~” aku cinta keroro, cintaaaa sekali, kodok-kodok ini selalu tersenyum, warnanya cerah dan matanya unyu… aku melihat-lihat boneka lain di toko ini… ahhh, ada piyo-piyo… hihihi, mirip sunny,aku mengambilnya…. Ehmmm… mungkin ada baiknya jika si babbo aku belikan sesuatu… apa ya… ehmmm… kerbau? Atau kuda nil saja? Tapi dia kan monyong, monyet saja(!!??)
“kyu, boneka monyet dimana ya?” tanyaku pada kyuhyun…
“kiri, ayo belok… buat apa kau beli sampai 3 buah?” Tanya kyuhyun, yah memang sih aku Cuma niat beli keroro, tapi melihat piyo-piyo tadi aku jadi ingin menggoda sunny… dan… anggap saja boneka satunya untuk si babbo yang sudah banyak membantuku…
“ini…” tiba-tiba aku melihat boneka domba yang lucu, dipikir-pikir Jungmo monyong itu kan aries, dia juga punya tanduk seperti ini… dia keras kepala, menyebalkan, dan pemarah… tapi dia lembut dan empuk seperti domba ini….
“ahh, kyu, aku beli ini saja… lucu, toh aku belum punya si domba”
“nee… kajja!” kyu menggandeng tanganku… kami pergi ke teater musik, belanja ini-itu dan makan ini-itu… aku bahagia bersama kyu… kurasa, ini yang terbaik… aku harus berpisah dengan Kim Jungmo.. aku duduk di kursi dekat etalase toko creepe yang sangat kucintai ini… Kyuhyun ah… seandainya saja aku tidak bertemu orang itu, mungkin hubungan kita tidak serenggang ini..
“jam 7, kau harus pulang sekarang.. jangan malam-malam.. kuantar ya?” tanyanya, aku menggeleng…
“jangan, kalau terlihat tetangga, gawatttt… appaku bisa membunuhmu…” kataku sambil menggengam kedua tangannya
“hati-hati…” dia meberikan syalnya dan mengalungkannya di leherku… aku mengangguk dan memasuki bus… melambai-lambaikan tanganku dari jendela bus… Kyu ah…
Author POV
“malam sekali kau pulang… ” kata  Jungmo saat aku menjajaki dapur
“aku keluar sebentar…. Jalan-jalan…” timpal Seohyun yang langsung makan di hadapan Jungmo
“ooo… Kyubon, ya?” tanya Jungmo menyipitkan mata sambil mengangkat sendoknya
“KYUHYUN!!” ujar seohyun, Jungmo hanya mencibir
“apa bedanya sama saja…Kyuhyun ingusan Kyubon umbelan” celetuk Jungmo
“kau yang seperti itu, Jungmo monyong Babbo amsyonggg” seohyun memeletkan lidahnya, Jungmo melongos sambil mengahbiskan jus jeruk tanpa sisa…
“YAH! Kenapa kau habiskan sendiri!!” bentak Seohyun
“gak terima?” tanya jungmo meninggalkan Seohyun
“sejak kapan kau punya Syal berwarna hitam?” tanya Jungmo menunjuk syal yang tergeletak di sofa
“punya kyuhyun..” jawab Seohyun, Jungmo menatap seohyun nanar.. tanpa sepengetahuan Seohyun
“Oh ya, babbo.. Iniiiii” Seohyun menyodorkan boneka domba
 “apa ini? domba? Kenapa kau memberiku domba?” tanya Jungmo
“awalnya kupikir cocok dengan monyet, tapi kau kan lahir maret… kupikir bagus jika menyamakan dengan aries yang lambangnya domba…. Lagian itu mirip denganmu, kribo, bertanduk, hidung aneh dan bibir monyongmu, belum lagi mata melotot dan alisnya, mirippp” kata Seohyun terkekeh…
“YAH! Bisa-bisanya aku disamakan dengan boneka monyet dan domba,,, dasar! Ini bukan kribo, ini style baru dari perancang rambut terkenal asal perancis, Fransz Neutschaman” Jungmo menunjuk rambut baru yang diwarnai merah kecokelatannya itu… menurut Seohyun agak alay
“Kribo, jelek, anehhhhhh” Seohyun memeletkan wajahnya… Jungmo mengejar seohyun yang berlari menuju kamarnya… karena mereka asik dan sibuk kejar-kejaran…  lampu rumah mereka tiba-tiba mati..seohyun sampai jatuh di atas kasur mereka… dan parahnya lagi Jungmo berada di atasnya…
“YAH! Babbo, kau berattt” seohyun meronta..
“aku tidak bisa melihat… aduhhh..” tidak sengaja tangan Jungmo malah menindihi perut seohyun…
“APPOOOO!” teriak seohyun..
“aigoo, mianhae,, aku Cuma bisa melihat wajahmu…” jungmo mencoba duduk di kasur itu dan menarik seohyun… hingga muka seohyun hanya beberapa inci dari wajah Jungmo…
“seohyun.. mianhae…” tanpa banyak bicara Jungmo langsung mencium seohyun yang sama sekali tidak menolak… di tengah salju yang turun di ruangan  sunyi yang hangat…
넌 나만의 Star 아무도 아무것도 몰라 너는 걱정마
You’re my only star, nobody, no one knows so don’t worry
내 두 눈을 봐 내가 지켜줄께 나는 이렇게 니 옆에 있어
My two eyes see only you, I’ll protect you
I’m by your side like this
It’s our secret, it’s our secret, it’s our secret
It’s taking control of me
모두의 시선을 넘어 만나는 만남 부담은 내게 덜어
Meeting behind everyone’s back, leave the pressure to me
꿈속에선 남들처럼 너와 당당히 손을 잡고 걸어
Hold my hand confidently in our dreams
매일 바쁜 하루 속 내 일과 꿈 마저도 잊게 만드는 우리 사랑
I forget my work and dreams in the busy schedule of every day
멈출 줄 모르는 시계바늘, tik tok
Our love doesn’t know how to stop like the hands of clock, tik tok
(Tk Tok-2PM ft Yoo eunhye)
Jungmo POV
“apa-apaan ini?? yah, Jonghyun….” aku berteriak memanggil salah seorang sekretaris andalanku dan membanting Koran ditanganku
“Waeyo, sajangnim?” tanya Jonghyun mukanya melongo ketika melihat tajuk berita Koran utama di Seoul itu, “Seo Dojin, Pencuri Saham Yeongdae corp.”
“tolong kau hubungi direktur Shin, tanyakan padanya berita murahan macam apa ini…”aku memerintahkan Jonghyun yang langsung mengangguk… aku terdiam sejenak, Yeongdae adalah perusahaan saingan ayah seohyun, aku tahu itu… hanya saja siapa dalangnya…
“Park Inhwan…” aku bergumam menaikan sebelah alisku. Mengingat-ingat nama yang sangat familiar ini… aaaa, aku ingat… dia…
“Park Gyuri… sialannnnnn” aku langsung keluar dari ruangan kerjaku, sialannn, sialan umpatku dalam hati
“Sajangnim, eodiga??” Jonghyun mencegatku yang bergegas keluar, kelihatannya baru saja ia selesai menelpon direktur Koran yang memuat berita tersebut…
“tolong kau urus sisa pekerjaanku…”aku melewati Jonghyun dan langsung menelpon salah satu nama di daftar kontakku
“yeobuseyeo, Jungmo oppa” suara wanita itu terdegar halus, membuat seluruh bulu kudukku naik…. Dasar ular
“Gyuri ah, kau bisa menemuiku?” tanyaku padanya… bukan dia tidak akan berani melakukan ini sendirian… pasti ada sesuatu, jika kau berani mengusik seohyun, kupatahkan kedua tangan dan kakimu… ada sesuatu di balik ini, aku berusaha untuk tenang… perasaanku sangat buruk… Jay.. apa boleh aku mencurigai teman terbaikku….. DA FUQ!!! Zzzzz…
Gyuri POV
“babbo nigga?” aku emndenguskan hidungku ketika Jay selesai menelponku… dasar Seo Dojin bodoh, kau benar-benar bodoh… aku menunggu ungmo oppa, di sebuah kafe ternama di daerah appugujeong… kalau dia masih mengingat, tempat ini adalah tempat pertama aku bertemu dengannya.. mobil poesche berwarna hitam kelam itu terpakir di sebrang kafe, itu pasti dia… dan entah kenapa matanya terlihat sangat-sangat marah.. masa bodoh, aku melambaikan tangan kananku kepadanya.. senyum lebarku menguap… seolah-olah dunia baik-baik saja..
“aku tidak ingin berbasa-basi.. katakana padaku, siapa yang mendalangi berita bodoh murahan seperti ini?” aku tersontak mendengar perkataannya…
“kenapa kau menyalahkanku… aku tidak tahu apa-apa” aku menjawabnya dengan muka berlinangan air mata, aku tidak menangis buaya, jujur aku… perkataannya.. knapa dia sedingin ini padaku..
“aku tidak punya cukup waktu untuk meladeni tangisanmu, baiklah.. kalau ka tidak ,au mengaku atau memberitahuku… tolong hentikan tindakan konyolmu ini… kau tahu, ayahmu mati karena bunuh diri dan asal kau tahu juga, ayahmu bangkrut karena berjudi… kau mau bukti??” aku semkain menangis ketika mendengarnya berteriak dan mengatakan appa bunuh diri.. aku tidak sanggup mebendung tangisku lagi ketika melihat secarik kertas penebusan hutan judi appa… Seo Dojin, ternyata dia yang membayar hutang-hutang appa..
“Mertuaku tidak pernah mengambil sedikitpun saham dari ayahmu… asal kau tahu, saham itu akan di kembalikan kepada Jay.. setelah ini…kenapa kalaian berdua begitu bodoh?? Aku tidak akan menikah dengan wanita yang keluarganya menyakiti kalian… ” aku mengangis penuh dengan isakan… oppa… tolong jangan berteriak, aku mnecintaimu…
“aku pergi dulu, jika kau masih memiliki hati, bereskan masalah ini…” dia berdiri beranjak dari sofa di depanku… tanganku memegang pergelangan tangannya…
“oppa…. Aku mencintaimu.. tolong.. jangan tinggalkan aku… untuk wanita bodoh itu…” aku tetap memegang tangannya, dia melepaskan tanganku tanpa basa-basi…
“kau terlambat… tolong kau lupakan aku pernah menyukaimu… mungkin dia tidak secantik dan seanggun dirimu, tapi aku yang bodoh jika tetap mencintaimu… dia memang sedikit bodoh, tapi aku menjadi pilihan yang pintar jika aku mencintainya.. permisi” dia langsung meninggalkanku…
“Jungmooo opppa… kkeutjimarayeo..” teriakku tapi tidak digubrisnya, aku menangis… aku.. mungkin.. sangat hina.. tapi.. aku mencintainya.. aku lebih berhak dicintainya daripada wanita sialan itu…
Seohyun POV
Aku berjalan menuju rumah… badai salju menghampar dari tadi… kakiku keseleo, dan sepatuku rusak karena kegilaanku berjalan dari kampus kesini.. hingga tidak sadar sepatuku masuk gorong-gorong.. aku melamun daritadi.. apa benar appa melakukan hal seburuk itu,,, aku tidak percaya.. aku tidak peduli sedingin apa salju ini… masa bodoh… aku butuh kyuhyun… tapi dia tidak bisa dihubungi semenjak tadi…  tiba-tiba saja aku berdiri di depan pagar rumahku… aku ingin masuk.. tapi badanku tiba-tiba terhuyung lemah… rasanya babbo belum pulang… kalian dimana…. Kenapa aku sendirian….
“yahhh!!! Seohyun.. gwenchana??” aku merasakan seseorang membangunkanku…. Kenapa hari sudah malam… bodoh, aku pingsan…
“kau…” aku mencoba melihat siapa yang memelukku… hangat…
“ini aku… kau baik-baik saja?” tanyanya sekarang aku digendong… memasuki rumah…
“babbo ah… appa benar seorang pembunuh??” tanyaku, tiba-tiba saja aku menangis, aku menggigil di tengah pelukannya…
“aniyoo… ggotjimal.. aku sudah mengklarifikasinya.. tenanglah… itu hanya berita bohongan.. hmm?” dia melihat wajahku…mengelus rambutku… sambil tersenyum…
“jinjja?” tanyaku
“iyaaaa… sungguh… uljimma, aigoo.. badanmu dingin sekali… dasar nakal..” kata Jungmo sambil membuka pintu rumah… aku terdiam memeluk pundaknya..tangannya masih mengelus-ngelus rambut dan pundakku
“kenapa kau pulang tanpa alas kaki?? Kenapa  kakimu lecet? Kau jalan kaki? Kenapa tidak menelponku, atau kau minta bantuan Kyubon.. dasar, makanya kau pingsan ini -3 derajat celcius seohyun…” katanya sambil memberikan handuk air panas di dahiku… dia malah belum ganti baju, hem putihnya dan celana hitamnya masih melekat rapi.. dia Cuma melepas jas dan dasinya..
“aku takut.. aku takut babbo ah..” aku menangis lagi… aku membaca koran tadi dan langsung pulang tanpa arah…
“gwenchana… kau akan baik-baik saja, tidurlah…” katanya duduk di sebelahku sambil membiarkan tangan kanannya meligkat di pundakku dan mengelus-ngelus sekali lagi… hangat sekali… mataku mulai berat dan tidur di pelukannya..
Jungmo POV
Dia terus menangis daritadi… dasarrr… hah… dia tertidur di tangan kananku… entah kenapa aku juga lelah… aku ingin mengendongnya ke kamar karena kita masih di sofa ruang tengah dan membawanya ke kamarnya… dia masih kecil, cengeng sekali… badanku beranjak dari ranjangnya, langsung meninggalkannya, tapi tanganku dicegah oleh tangan kirinya… wajahnya sangat ketakutan
“babbo…” dia mengigau, aku menghentikan langkahku, menarik nafas panjang dan kembali mendekap pundaknya…
“aku tidak akan meninggalkanmu..” kataku dan tertidur di sebelahnya…

더는 망설이지마, 제발
Don’t hesitate any more
내 심장을 거두어가
just take my heart please
그래 날카로울 수록 좋아
Love shine like a light
달빛조차도 눈을 감은 밤
even the moon close it’s eyes

나 아닌 남자였다면
if it’s not me but someone else
희극 안의 한 구절이었더라면
if it’s a line in a drama
너의 그 사람과 바꾼 상처 모두 태워버려
burn out the scars that he had made

Baby Don’t Cry Tonight
어둠이 걷히고 나면
through the darkness
Baby Don’t Cry Tonight
없었던 일이 될 거야
like nothing happened

물거품이 되는 것은 니가 아니야
you won’t end up turning to foam
끝내 몰라야했던
You should not know until the end
So Baby Don’t Cry Cry
내사랑이 널 지킬테니
I will guard you with my love

(Baby Don’t Cry-Exo)

TBC


14 thoughts on “[Freelance] Mommo The Babbo #8

    1. ampuni gueee readersdeul~~~
      aku berusaha nyelesaiiin tapi beneran g ada waktu pulang lgsg les, dan udah teparrr harus belajar buat UL melulu~~~ MUAAAAAFFFFFFF *sembah”* lain kali gak bakalan begini, janji!!!

      Like

  1. udah lama bgt nungguin lanjutan ff ini..
    sebenernya aku wires berat..
    tp kasian jg liat jungmo yg cinta mati ama seo, trus rela bantuin seo bahkan tanpa seo tau dan seo minta..
    bahkan relain seo buat kyu..
    yaelaaaaah..
    gentle amat bang jungmo..
    ama ane aja mau bang??

    Like

  2. Aku lupa ada ff ini.
    Kenapa jungmo-seo romantis sekali?! Aku sbg wires gigit jari! #plakkk#
    Seneng deh ff ini kembali!
    Updatenya jgn lama-lama ya!

    Like

  3. untung authorny msh inget ma ni FF, udah brasa kyak bang Toyib ni FF…lm gak dilnjutin

    mkin seru aja critany^^ JungSeo romantis euiy *ngipasin bang Kyu*
    Part slnjutny bln dpn or thn dpn thor? #plakk!!#

    Like

  4. eeeee… makasi yeee udah mau bacaa hahahahha
    yah maaap benerannn x_x soalnya dikejar ama guru” killer yg ngumpul jd satu di kelas, aku milih IPA lagiii… *benaran nekatttt

    gak sampe bulan depannnn, gue janjiiii!!!!!

    Like

  5. Moment jug-seonya bikin melt thor 🙂 heeheh.. Sangat romantis 🙂
    akhirnya FF ini diteruskan juga setelah sekian lama di gantungin 🙂
    penasaran sama part 8’a. Itu kyu maksudnya apa ya?
    Ko kayanya dia jahat?

    Like

  6. Thor aku jadi kyk istri yg habis dimadu(?) oleh ff#eh

    lama amet y thor…
    Lumutan nih tanggung jawab bersihin aku dgn sabun merk ff#eh

    jgn lama2 y thor next part ny#author:iy bakal lama :p*me: ==”

    Like

  7. Torr!
    *lipat tngan depan dada,tunjuk autor pake janggut alias dagu*
    g ada niat nglanjutin nih ff yak?
    Ibarat mknan,udh ampe kadaluarsa nih nungguin.
    Pdhal sbgai wires sejati #plaak.
    Q dah bela2in nyelingkuhi(?)kyu ma si jungmo.
    Dah mo taun baru niih. . .
    Pkoknya smpe kiamat t’ tungguin loh ya!
    #sarap kumat#.

    Like

Leave a comment