[Freelance] Oppa…


Oppa……
Cast : lee hyukjae (super junior)
Kim jiyeon (you)
Sehun (exo)
Author : sung ji mi (takara miyuki)
Genre : family, and romence
-Oneshoot-
Mohon… keritik dan sarannya ya.. terimakasih *bow*
Let’s read~~
 
 Tin… tin…. Tin…
“jiyeon-ah!!!! sampai kapan kau mau berdiri di sana hah? Ayo cepatlah sedikit kita hampir terlambat!! Oppa ada rapat hari ini!!” teriak seseorang dari dalam mobil
“aku tahu, tunggu sebentar!!! Kau ini selalu saja memikirkan diri sendiri!!!”
“jika sudah tahu, kenapa masih disana? Cepat!!”
~~~
“oppa akan jemput kamu nanti!! Jangan pulang naik kendaraan umum!! Mengerti?” perintah orang yang menyebut dirinya dengan sebutan oppa itu.
“baiklah” jawab gadis yang ada di sebelah laki-laki itu.
Kim jiyeon POV~
“huh selalu saja terburu-buru!! Dia bahkan tidak mengucapkan kata-kata perpisahan!! Oppa macam apa dia!!” kesalku setelah turun dari mobil oppaku. Dia memang bukan oppa kandungku, aku di adopsi oleh keluarganya. Tapi sekarang kami hanya tinggal berdua, kami susah sekali untuk akrap. Dimanapun, kapanpun kami selalu saja bertengkar karena hal kecil.
Oh iya, aku belum memperkenalkan diriku, namaku kim jiyeon, aku adalah anak angkat dari keluarga lee. Lucu bukan ? seharusnya aku merubah margaku, tapi aku berkesi keras tidak mau mengubahnya, karena merutku margaku itu mungkin suatu saat dapat mempertemukan aku dengan keluargaku kembali. Tapi sampai sekarang, aku sama sekali belum tahu siapa dan seperti apa keluargaku.
Kakakku bernama lee hyukjae,dia anak satu-satunya dikeluarga lee, setidaknya sebelum aku masuk dan menjadi salah satu anggota keluarga lee. Kami berbeda 9 tahun, cukup jauh bukan? Sekarang aku berumur15 tahun.
@ class
Seperti biasa aku selalu duduk di pojok kelas, aku tidak punya teman. Semua selalu menjauhiku. Sangat menyedihkan bukan?
Membaca buku sambil mendengarkan music, itu aktivitas favoriteku jika sedang mendapat tatapan super dingin dari orang-orang aneh ini, atau mungkin aku yang aneh?
Minggu depan acara perpisahan sekolahku, dan aku akan berpidato. Jujur saja aku sangat canggung!! Semua datang dengan orang tua mereka, sedangkan aku? Aku hanya memiliki oppa yang sangat menyebalkan itu.
Clekk…
Leeteuk songsaengnim sudah datang. Dia membawa setumpuk surat. Sepertinya surat undangan untuk perpisahan sekolah. Oh… bertapa bagusnya ini!! Sangat menyebalkan!! Aku harus memohon kepada oppa agar ia dapat meluangkan waktunya untuk datang. Pasalnya dia itu kan sangat sibuk mengurus perusahaan mendiang appa. Menyebalkan!
~~~
@ house
“oppa… cepat turun, makan malamnya sudah siap” kataku sembari mendekati oppaku yang sedang sibuk kerja di meja kerjanya.
“hem oppa tahu, kau turunlah dulu, nanti oppa akan kebawah setelah ini selesai”jawabnya cuek.
“oppa!!! Tinggalkan saja dulu perkerjaan konyol itu!!!! Oppakan tahu aku paling benci makan sendirian!!!”kesalku,melihat kelakuannya yang cuek itu.
Dia melirikku kesal “oppakan tidak bilang kau akan makan sendiri, oppa hany” “oppa!!”potongku kesal,sembari memukul meja kerjanya.
“arraseo… maaf.. tunggu sebentar”
~~~
@meja makan
“oppa.. kau tahukan kalau minggu depan ada perpisahan?”tanyaku
“….”
“oppa.. kau mendengarku?”
“….”
“OPPA!!!”
“apa, kau ini tidak sopan berbicara jika sedang makan!!!”
“tapi oppa” “sudahlah jangan basa-basi lagi, kau mau apa, jika minggu depan ada perpisahan?”
“cepat sekali kau mencerna kata-kataku, aku ingin kau meluangkan waktumu, bisakan? Kumohon datanglah… apa kau tidak mau lelihatku berpidato?”
“kau ini, kaukan tahu sesibuk apa aku ini!!!”
“tapi oppa.,.kumohon datanglah  eung…”mohonku
“baiklah oppa tahu, akan oppa usahakan”
“Benarkah? Thank you oppa”girangku “kuharap dia benar-benar akan datang”batinku berharap
~~~
@school~ 1 week later
“jiyeon-ah apa kau sudaah siap?”tanya leeteuk songsaengnim
“eh?”
“sebentar lagi giliranmu!!”
“ah.. hm.. aku sudah siap”
“baiklah..”katanya dan beranjak pergi
“tunggu… saengnim, apa kakakku sudah datang?”cegahku
“aku tidak tahu”
“baiklah,terimakasih” dia tersenyum dan pergi
“oppa kau di mana? Sebentar lagi giliranku!! Oppa tidak lupakan?”batinku bertanya-tanya
~~~
@ hyukjae office~hyuk jae POV~
“tuan.. yang lain sudah menunggu, rapat akan segera dimulai”kata sekertarisku mengingatkan
“hm.. baiklah, ayo”
~~~
Aku terus melihat jam tanganku,”sebentar lagi waktunya”batinku. Sial karna acara itu aku jadi tidak focus dengan rapat ini, apa yang mereka katakan saja aku tidak mendengarnya.
“sudah waktunya!!! Aku terlambat!!”kataku tak sadar, dan memdapat tatapan aneh dari semua rekan kerjaku.”aish!! sial”batinku,kesal
“maaf.. rapat kita akhiri sampai disini, lain waktu kita lanjutkan”sesalku
Aku beranjak ke parkiran tampa membereskan dokumenku, masabodolah yang penting aku harus cepat sampai disana, aku tidak mau mengecewakannya!!! Langkah pertama aku harus beli bunga terlebih dahulu. akupun segera menyalakan mobilku dan beranjak pergi.
~~~
@school party~kim jiyeon POV~
“jiyeon-ah~ bagus sekali pidatomu!! Kau mengang sangat berbakat”puji leeteuk songsaengnim
“terimakasih”balasku.
“saengnim apa kakakku sudah datang?”tanyaku
“sudah, dia baru saja datang tadi”jawabnya
“eh? Baru datang?”tanyaku tidak percaya dan langsung lari mencarinya
Aku terus berlari mencarinya, tapi kenapa aku belum melihatnya? Aku sudah sangat lelah!! Sekarang tubuhku penuh dengan keringat,semua memandangku dengan pandangan lucu!!! Perduli apa aku pada mereka!!“oppa kau dimana!!”batinku kesal
“jiyeon-ah~”panggil seseorang.suara itu serontak membuatku membalikkan tubuhku.
“oppa”
“jiyeon-ah, oppa datangkan hehehe ini bunga untuk mu”katanya dengan senyuman yang terukir begitu indah yang terlihat sempurna di wajahnya.aku segera mengambil bunga yang ia berikan.
Aku benar-benar sangat bahagia, ini pertama kalinya ia datang untuk melihatku.”terimakasih kau telah datang oppa”girangku dan langsung memeluknya erat.
Hyukjae POV~
Dia terlihat begitu bahagia, ini pertama kalinya setelah 7 tahun tinggal dengannya, ini pertama kalinya aku melihat dia tersenyum!!! Baruku sadari senyumannya begitu indah.aku berjanji aku tak akan pernah membuatmu kecewa lagi, dan aku akan terus membuatmu bahagia agar aku dapat melihat senyumanmu yang memabukkan itu.
Dia mengambil bunga yang aku berikan, wajahnya benar-benar memerah sekarang.
“terimakasih kau telah datang oppa” dan aku benar-benar tersentak dibuatnya, bagai mana tidak tubuhnya yang mungil kini dengan mudahnya memelukku dengan sangat erat. Sekali lagi ini pertama kalinya dia memelukku, tidak ini pertama kalinya kami saling memeluk satu sama lain, aku tidak tinggal diam aku membalas pelukannya lebih erat, egois.. kurasa dia tidak bisa bernafas sekarang.
“opp..paa.. aku ti dak bisa bernafas”katanya yang terlihat sulit untuk bernafas. “oh, maaf”jawabku dan melonggarkan pelukanku agar dia dapat bernafas.
“kapan?”tanyaku menggantung
“kapan apanya?”tanyanya yang tak mengerti maksudku
“katanya kau akan berpidato? Kapan giliranmu?”tanyaku penasaran.
Perkataaku serontak membuatnya, melepaskan pelukanku dengan kasar.”jadi oppa tidak melihatnya?”tanyanya dengan mata yang memerah”apa dia menangis?”batinku bertanya-tanya.
Aku mengagelengkan kepalaku pelan,aku tidak mengerti apa yang ia maksudkan.”memang melihat apa ?”tanyaku dengan polosnya
“kau benar-benar jahat oppa!!!!”kesalnya dan berteriak. Ada apa sebenarnya. Dia memukulku lalu lari entah kemana, baru saja aku berhasil membuatnya tersenyum, tapi kini, aku malah membuatnya menangis, dasar bodoh!!. Aku memutuskan untuk mengejarnya, tak mau kehilangan sosoknya, tak mau ada sesuatu yang terjadi. Perasaanku saat ini benar-benar tidak mengenakkan!!. Kumohon tuhan selamatkan dia!!!
Kim Jiyeon POV~
Lihat betapa bodohnya aku mempercayainya!!! Tidak mungkin orang sepertinya akan menapati janjinya!! Dasar bodoh. Aku terus berlari tampa tahu kemana arahku. Tiba-tiba truk besar berlari kencang menuju arahku, kumohon selamatkan aku tuhan.
Tin..tin..tin…….
“nona awas!!!!!!!!!!” teriak seseorang dan berlari kearahku. Dia menarikku kedalam pelukannya. Sakit sangat sakit rasanya tubuhku seperti hancur. Orang ini terluka karena menyelamatkanku, bagaimana ini??? “nona kau tidak apa-apa?”tanyanya yang masih sempat-sempatnya memikirkan keadaanku, sedangkan keadaannya lebih mengenaskan lagi dariku. Bagaimana tidak kami terhempas karena tertabrak truk besar.
Aku sudah tidak kuat lagi,benar-benar!!! Tapi laki-laki ini terus memelukku memberikan kehangatan agar aku tenang dan percaya semua akan baik-baik saja.
“jiyeon-ah~~~~” “oppa…”kenapa semua menjadi gelap.
~~~
@ hospital~hyukjae POV~
2 jam lebih aku menunggu. Tapi kenapa dokter itu belum keluar.kumohon selamatkan dia.
5 menit lemudian
“apa anda keluarganya kim jiyeon”tanya dokter yang baru saja keluar dari ruangan di nama jiyeon sedang di rawat sekarang.
“iya, saya keluarga satu-satunya”jawabku dengan tempo cepat.
“mari, ikut saya ke ruangan saya”perintahnya. Aku hanya mengangguk dan mengikutinya dari belakang
@ the doctor’s office
“bagaimana keadaannya dokter?”tanyaku pensaran
Dia menghela hafas saat sebelum ia mem bertahukan apa yang sebenarnya terjadi.
“bagainama dok? Cepat jawab!!!”kesalku
“tenanglah… adik anda kehilangan begitu banyak barah, jantungnya sangat lemah dan dia harus melakukan transportasi jantung secepatnya kalau tidak dia hanya bisa bertahan sampai 3 hari kedepan”jelasnya panjang lebar. Perkataannya benar-benar membuatku tersentak.apa tiga hari???? Ini sangat tidak masuk akal.!!
“kau dokter.. kumohon selamatkan dia!! Akanku bayar berapapun yang kau inginkan.”mohonku
“kami akan melakukan yang terbaik, tapi yang kami butuh saat ini adalah sukarelawan, dan mencari jantung pengganti itu yang paling sulit. Kita harus mencari orang yang bersedia mati dan memberikan jantungnya itu kepada adikmu”jelasnya lagi.
~~~
Ini sudah hari kedua semenjak hari yang mengerikan itu. Jiyeon masih belum sadarkan diri, dan akupun masih belum bisa menemukan sukarelawan itu!! Aku sudah melakukan semuanya, aku meninggalkan pekerjaanku, dan menghabiskan hariku hanya untuk memcari sukarelawan untuk jiyeon.
“jantung yang dibutuhkan harus cocok”aku kembali teringat perkataan dokter itu. Saat aku berpikir apa jantungku cocok dengannya? Tidak kami bukan saudara kandung!!! Tunggu saudara kandung?
Flashback~
Aku mendengar suara rebut dari kamar appa dan eomma, aku penasaran apa yang mereka ributkan malam-malam begini. Aku memutuskan untuk menguping sebentar
“yeobo~ izinkan aku mengadopsi anakku”mohon appa kepada eomma, apa maksud appa ??? anak appa ya aku. Untuk apa lagi aku di adopsi??
“bukankah kau berjanji akan melupakan anak haranmu bersama orang itu?”tolak eomma, apa anak haram??? Siapa yang di maksud eomma? Orang itu? Orang itu siapa?
“kumohon, panti asuhan itu akan bangkrut!! Aku tidak mungkin membiarkannya di buang begitu saja!! Komohon yeobo”
“baiklah silahkan kau adopsi dia tapi jangan harap aku akan menerimanya dengan lapang dada!!!”
Flahback END~
“apa anak haram yang di maksud eomma itu jiyeon? jika memang benar, seharusnya kami saudara kandung!!!”
Tapi apa daya semua sudahku lakukan untuknya tapi hasilnya masih nihil, tunggu!! Semuanya? Kurasa belum!!
Aku langsung beranjak dari tempat dudukku, dan berdiri di samping jiyeon.
“jiyeon-ah, oppa harap kau bisa menjaga jantung oppa ini, hiduplah dengan bahagia dan penuh senyum, dengan begitu oppa akan selalu hidup bersamamu, malalui jantung ini, oppa mencintaimu sangat!!!”
Aku lari kearah parkiran dengan kencang. Yang ada di pikiranku sekarang adah bagaimana caranya aku agar dapat cepat memberikan jantung ini kepadanya.
Mobilku kini melaju dengan sangat cepat.”selamat tinggal dunia, aku akan tetap hidup, tapi didalam hati adikku kim jiyeon”batinku, tetes demi tetes air mataku kini telah membanjiri kedua pipiku.
Aku menyetakkan stir mobilku,dan…
~~~
@ 5 years later~ jiyeon POV~
“oppa aku kembali lagi, kali ini aku tidak sendirian!! Aku datang bersama calon adik iparmu hahahaha lucukan? Oppa bagaimana kabarmu? Kau baik-baik sajakan? Kini aku telah berhasil oppa!! Kini aku terlah mencapai impianku untuk menjadi penyanyi!! Oppa jantungmu Ini benar-benar kuat!! Aku berlatih dance telama 3jam tapi aku tidak merasa lelah sama sekali!! Kini aku dapat tersenyum dan bahagia bersama jantungmu oppa. Terimakasih atas segala yang kau berikan, minggu depen aku akan menikah dengan oh sehun!! Kau ingat? Orang yang waktu itu menyelamatkanku? Dan kau tahu ? ternyata dia adalah temanku sewaktu di panti asuhan!! Dan dia cinta pertamaku oppa. Aku salalu berharap kau akan selalu ada di saat aku menikah nanti mendampingiku menuju altar, tapi kini kau telah tidur dengan tenang di sana! Oppa aku sangat menyayangimu sangat!!”air mataku hamper saja terjatuh dari peluk mataku.
“sehun oppa ayo kita pergi”ajakku dan menaruh bungat  yang kami bawa, dan membungkuk memberikan salam perpisahan didepan altar makam yang bertuliskan lee hyukjae dengan jantung yang hidup di tubuh orang tercinta.
“ayo..”ajak sehun oppa. Kamipun berjalan menjauhi makan oppaku yang sangat aku cintai
“selamat tinggal oppa..”batinku menangis
_tamat_

22 thoughts on “[Freelance] Oppa…

  1. FF ini bagus, bercerita tentang seorang kakak ♈aиğ sangat menyayangi adikx hingga merelakan nyawanya, aku suka ini 🙂
    Eunhyukx itu menyetakkan stir maksutx apa ya? Hehe, aku g ngerti 😀

    Like

Leave a comment