[Freelance] Love Will Come Back #3

LOVE WILL COME BACK #Part 3

 Cast : Cho Kyuhyun, Seo Joo-hyun, Kwon Yuri, Choi Minho

Genre : Romance, Friendship

Type : Series

Author : Cho Hyunnie

Sebelumnya, author mengucapkan mianhae, jongmal mianhae, karena ff ini di publish terlalu lama. Rencananya ff ini nggak akan terlalu lamu dan moga moga next chap bisa cepet. Jangan lupa comment ya, Gomapta 😀

Yuri pov

Aku tak tau apa yang harus kulakukan. Antara cinta dan keluarga. Oh Tuhan… kenapa harus ada masalah serumit ini, mengapa kau berikan cobaan seberat ini padaku. Disaat aku mulai merasakan yang namnya cinta, namun mengapa manisnya hanya terasa sebentar saja. Aku bingung, aku sangat mencitai kyu oppa, namun aku cuga sangat mencintai dongsaengku. Tak mungkin aku serakah dengan merebut kebahagiaanya. Namun haruskah aku merelakan kebahagiaanku? Haruskah aku bersikap egois? Tidak, aku tidak bisa. Kecelakaan itu telah merengut penglihatannya. Ini semua gargara aku, aku memang unnie yang tak berharga.

“Yul..” ucap kyuhyun mendekati Yuri.

“Stop oppa, jangan mendekat, jangan kemari, dan jangan pernah kau muncul di hadapanku lagi!” ucapku dengan menahan rasa sakit.

“Yul..”

“Mulai detik ini, kita putus oppa.”

“M..mwo?”

“Kau masih belum jelas? Mulai saat ini kita sudah tak punya hubungan apapun, anggap saja kita tak pernah mengenal, dan sekali lagi, jangan kecewakan hati saengku!”

“Tapi Yul…. Aku tak mungkin meninggalkanmu begitu saja!”

“Tapi aku ingin meninggalkanmu, aku sangat membenci seorang namja yang tak punya pendirian.”

“Mianhae..” ucapnya menunduk.

Segera ku langkahkan kakiku meninggalkan kyuhyun oppa. Aku telah memantapkan hatiku untuk meninggalkannya dan merelakannya untuk dongsaengku. Aku yakin aku tak salah memilih jalan.

End Yuri pov

Kyu pov

Aku terkejut dengan apa yang dikatakan Yuri, dia…. memutuskanku. Aku tak tahu inikah jalan terbaik atau malah sebaliknya. Kata kata Yuri masih terus terngiang di pikiranku

“Tapi aku ingin meninggalkanmu, aku sangat membenci seorang namja yang tak punya pendirian.”

Ya, Yuri benar. Aku adalah seorang namja yang tak berpendirian teguh, dan karena perbuatanku, 2 orang yeoja tersakiti.

Yang sampai sekarang aku yakin adalah aku masih mencintai Seo. Tunggu… berarti aku memang hanya menjadikan Yuri sebagai pelampiasanku saja. Arghhh…… aku tahu apa yang dirasakan Yuri, ia merelakan hatinya untuk adiknya, dan aku…. aku hanya bisa mengucap…maaf.

Dengan langkah gontai aku memasuki ruang Seo, disana aku melihat Seo bisa mulai tertawa bersama Minho. Akhirnya kulangkahkan kakiku memasuki ruang ini. Seo bertanya pada Minho

“Oppa, siapa yang datang? Apakah itu Yuri unnie?” tanyanya.

Minho hanya menatapku, dia mengerti apa yang kuinginkan. Akhirnya dia memutuskan untuk keluar.

“Hyun, aku keluar dulu ya, disii sudah ada orang yang bisa menjagamu, aku lupa kalau aku memiliki janji dengan temanku.”

“Oh, begitu? Memang siapa yang datang?”

“Aku akan segera menjengukmu lagi Hyun, cepat sembuh ya…”

“Hah, dasar namja, ditanya malah pergi.”

End Kyu pov

Seohyun pov

Huh, aku masih merasa sebal dengan Minho yang tiba tiba pulang, ditanyapun tak mennjawab. Tiba tiba sebuah tangan menggenggamku. Aku sangat mengenal genggaman ini. Genggaman dari seseorang yang sangat kurindukan.

“Oppa….”

Tak ada balasan, aku hanya merasakan seseorang mencium tanganku dan kudengar isakan kecil darinya.

“Oppa, wae?”

Dan sekali lagi tak ada jawaban, yang kudapat hanyalah sebuah pelukan. Sambil melepas pelukan itu, kyu oppa mengatakan “Mianhae, hyunnie… Jebal, jangan bertingkah seperti ini.”

“apa yang terjadi padamu oppa? Mana Yuri unnie? Aku ingin menjelaskan semua kesalahpahaman ini padanya.”

“Dia, memutuskan hubungan kami.”

DEG. Apakah ini semua gara gara aku..

“Mianhae oppa, ini semua pasti karena aku. Oppa tolong hubungi Yuri unnie untuk segera kemari.”

“Tidak, dia tak akan mau menerima panggilanku.”

“ Kalau begitu gunakan saja ponselku dan biarkan aku yang berbicara.”

Kyuhyun oppa pun mengambil ponselku dan menghubungi Yuri unnie, setelah tersambung barulah aku mulai berbicara dengan unnie

“Unnie, jebal kemarilah, ada yang ingin kukatakan…”

“Mianhae, Seo. Aku sedang ada kelas dan aku akan menuju ke kampus.”

“Tapi unn… Apakah kau tak kasihan pada dongsaengmu ini?” rengekku.

“Baik baik… unnie akan kesana.”

“Gomawo unnie…”

“Nde…”

Kuserahkan ponselku kembali pada kyuhyun oppa. Tak beberapa lama sesetelahku menelpon, unnie ku datang. Dia langsung memelukku.

“Seo, bagaimana keadaanmu. Apakah membaik?” tanya Yuri unnie dengan ramah, namun ku merasakan adanya atmosmer yang lumayan panas di ruang ini.

“Iya unn, aku merasa lebih baik.”

Aku pun memulai pembicaraan ini.

“Unn, sebenarnya engkau salah paham, aku dan kyuhyun oppa tak ada hubungan lagi. Kami hanya teman lama, dan soal apa yang kau lihat di taman, itu hanyalah..”

“Sudah seo, tak perlu kau berbohong lagi. Unnie sudah tau, lagi pula unnie sudah putus dengan kyuhyun oppa.”

“Itu semua gara-gara aku kan?”

“Bukan Hyun, mulai saat ini kalian harus bersatu lagi. Aku yakin kau sudah sangat menantikan waktu untuk bertemu dengannya lagi. Dan ini waktunya…. Tuhan telah mempertemukan kalian bukan untuk berpisah,namun untuk bersatu…”

“Unnie…” ucapku sambil meneteskan air mata.

“Unnie, gomawo…”

“Nde Hyunnie, my little dongsaeng” ucap unnie sambil memelukku.

Setelah itu, unnie berbibcang bincang denganku sambil menyuapiku bubur yang disediakan rumah sakit ini. Ku tak mendengar suara dari Kyuhyun oppa, namun aku yakin dia masih disampingku.

TBC

Haha, gimana nih? Jelek ya,mian…. Kalo banyak typo mianhae… Jangan lupa RCL ya J