PUTIH ABU-ABU PART 1

JUDUL : PUTIH ABU-ABU PART 1

AUTHOR : AAL

CAST : Seohyun ,Kyuhyun,Victoria,Yuri,Taeyeon,Soo young,Tiffany,Krystal,Luna,Donghae,Minho,Siwo,Jonghyun.

Genre: romance,friendship,family

Tipe : Chapter

Sebelum baca ff ini disarankan membaca tulisan ini dulu ya. FF ini berlokasi di Indonesia alias Jakarta,bukan di Seoul korea. Aku sengaja buat begini karna aku ingin ff ini beda dari yang lain. Dan ff ini menggunakan gue-elo sebagai percakapan dan beberapa bahasa gaul yang aku sisipkan. Jadi Aku,minta maaf kalau kalian menemukan kata-kata gaul yang menurut kalian kasar.

ini sebuah kisah cinta biasa. Tentang sekelompok remaja yang mengaku sahabat. Merasa bahwa mereka saling memiliki. Tapi semua berubah saat salah satu dari mereka jatuh cinta pada sahabatnya sendiri. Sebuah perasaan lah yang mengubah persahabatan mereka selamanya. Sebuah perasaan yang bernama….cinta.

 

Seohyun ‘s POV

Orang bilang masa yang paling indah adalah masa SMA. Masa dimana kita sudah dianggap dewasa,masa dimana kita harus bertindak lebih mandiri. Dan yang paling dikenang dari masa SMA,apalagi kalau bukan kisah cintanya. Manis dan pahit nya cinta monyet,bergumul disana. Dari mulai ditembak sama gebetan ditengah lapangan lah,curi curi kesempatan buat berduaanlah,pokonya semua gaya pacaran ada disana. Tapi kalau ditanya bagaimana rasanya….jujur aku gak tau.

Sampai saat ini aku gak pernah pacaran. Yuri sering bilang begini padaku “kalau masa SMA tapi ga pacaran,itu berarti lo ga akan pernah ngerasaain masa SMA yang sesungguhnya,hyun!”

Aku hanya bisa mendesah saat dia bilang begitu “emang gue mau pacaran sama siapa Yul? “

“ya sama siapa kek! Inget hyun,kita udah kelas 3, sebentar lagi kita lulus. Dan elo harus bikin kenangan di tahun terakhir kita di SMA ini! Lo harus pacaran!” katanya pada waktu itu padaku.

Mungkin Yuri gak tau, aku sebenarnya sering memikirkan soal ‘pacaran’. Sayangnya konsepku adalah aku hanya pacaran sama orang yang aku sukai. Dan kenyataannya…orang yang kusukai gak menyukaiku.

***

“gah! Akhir akhir ini makanan di kantin makin aneh aja rasanya!” gerutu Yuri. Ia Melemparkan sendoknya begitu saja diatas meja.

“masa? Makanan gue enak enak aja tuh.” Jawan Luna santai sambil menyeruput kuah baksonya.

Aku menyesap teh  botol ku “mungkin perasaan lo nya kali yang lagi ancur,jadi makanan terasa gak enak di lidah lo.”

“iya kali Yul….semalem lo galau mikirin Yunho lagi ya?” sahut Krystal .“ngapain sih lo masih mikirin dia? Kan sekarang udah punya Siwon!”

yuri merengut “walaupun udah punya siwon,gue masih sayang sama mantan gue yang satu itu.”

“kalau gitu ngapain lo putusin si Yunho?” kata Taeyeon angkat bicara.

“karna gue ga kepikiran ,gue bakal ngerasa kehilangan dia. Ehh pas dia udah gak jadi cowok gue lagi,gue baru sadar kalo gue kehilangan dia” Jawab Yuri santai.

Tiffany mengunyah somay terakhirnya “yaudah minta balikan aja”

“minta balikan? Helloooo harga diri cuy! Lagi pula gue kan udah punya siwon sekarang”

“nah! Yaudah,ga usah mikirin Yunho lagi dong!” ucap Luna,semangat.

Lalu perbincangan kami berlanjut tentang hubungannya Yuri dengan Siwon. Siwon kadang suka protektif lah,Siwon yang agak manjalah. Aku memutuskan untuk fokus pada makananku sekarang dari pada mendengarkan curhatan Yuri yang ga ada habisnya.

Tiba tiba taeyeon menyenggol lenganku. “hyun,ada si kyuhyun tuh! Cepet nengok! Dia ada di arah jam 3!”

Secepat kilat aku menengok ke arah yang taeyeon sebutkan. Dan mendapati Kyuhyun sedang membeli sebotol niu green tea. Aaahh….gantengnya….

“langsung deh senyam senyum!” ucap Taeyeon.

“hehehe iya doooong” jawabku dengan tampang mesem.

Ia memutar bola matanya “duh,heran gue. Apa sih yang lo suka dari dia? Cakep sih iya. Tapi sifatnya itu loooh. Suka kekanak-kanakan banget!”

Aku terbahak mendengarnya “gue juga bingung kenapa bisa suka sama dia. Emang udah takdir kali ya”

Kring~kring~kring~

Sooyoung beranjak dari tempat duduknya “udah bel tuh. Balik ke kelas yuk.”

Kami semua beranjak dari tempat duduk kami,dan bergegas keluar dari kantin.

“oke deh semuaaa kita balik ke kelas dulu ya.” Kata krystal dan tiffany,mereka bergegas memasuki kelas mereka.kelas XII-A.

“gue juga deh,byeeee” kata Yuri. Ia bergegas masuk ke kelasnya.kelas XII-C.

Aku,taeyeon,luna dan sooyoung bergegas masuk ke kelas kami. Kelas XII-D.

Sesampainya di kelas kami langsung duduk di tempat duduk masing-masing dan mempersiapkan buku untuk pelajaran selanjutnya.

Tiba tiba ada yang mencolek punggungku. aku menoleh,dan mendapati Kyuhyun berdiri di belakang tempat dudukku.

“Seo,gue pinjem pulpen dong….”

Aku memutar bola mataku “lo ke sekolah bawa apaansih? Pulpen aja gak pernah bawa.”

“tas gue udah penuh sama buku-buku jadi,tempat pensil gue tinggal di meja belajar hehehe” katanya sambil melempar senyum khasnya padaku.

Aku memberika pulpen bertinta hitam padanya,lalu ia kembali ke tempat duduknya di paling belakang.

Diam diam aku menyembunyikan senyumku. Jujur,aku selalu senang tiap kali ia meminjam pulpen padaku. Yah…walaupun pulpen ku sering dihilangin sama dia,seenggaknya aku tetep seneng ko dia masih meminjam pulpen padaku. Itu berarti ia membutuhkanku,walaupun hanya sebatas pinjam meminjam pulpen.

Pengumuman untuk kelas XII-D ,berhubung guru bahasa inggris tidak masuk,maka kalian belajar sendiri~

Satu kelas langsung bersorak gembira. Baguslah,seenggaknya aku punya waktu untuk santai. Semalam aku tidur cukup larut karna menonton DVD SS2 yang baru kubeli di Sangaji. Baru sedetik aku menutup mata tiba tiba ada yang memanggil namaku.

“Seo!”

Aku menoleh. “kenapa Kyu?”

“main ABC lima dasar yuk!”

Aku beranjak dari tempat duduk ku menuju pojok kelas.

“siapa saja yang ikutan?” tanyaku.

“biasaa.gue,elo,Luna,Donghae,Minho”

Donghae mengambil tempat duduk disampingku “oke. kita main nama-nama apa nih?”

“nama artis ajalah,gampang.” Jawab Luna sambil menghisap coki-coki nya.

“oke deh,kita mulai ya. Abc lima daaaaasar!”

“K! Kim Tae hee!” teriak kyuhyun bersemangat.

Minho mencibir “biasa deh,kalo artis kesukaannya langsung cepet jawabnya.”

“hehehehehe” Kyuhyun hanya mesem-mesem.

Aku menggeleng-gelengkan kepala “udah-udah. Kita lanjut lagi ya. Abc lima daaaasar! S! seohyun! Ahahahahahaha” kata ku semangat sambil terbahak.

Luna menggetok kepalaku “ye! Mau nya dibilang artis!”

Aku menjulurkan lidah ku, “biarin! Ayo,kalian apa?”

Minho tampak berfikir “s…s…oh! Selena Gomez!”

“hmmm….Shakira!” jawab donghae.

Luna tidak mau kalah “saiful jamil! Hahahhaha”

Aku terbahak mendengarnya “hahaha ciyeee yang ngefans!”

“apasih lo hyun hahahaha,ayoo kyuhyun,tinggal lo yang belom jawab.” Todong Luna.

“hmm… apa ya? Ah! SeoKyu! Hahahahahha!”

Hening.

“Se-Seo kyu?” tanyaku. Entah kenapa jantungku berdebar.

“iya! Seohyun kyuhyun! Berarti kita berdua artis seo! Haahhaha” jawab kyuhyun ,masih terbahak.

Sayangnya aku ga menanggapi itu sebagai candaan.

Luna memperlihatkan senyum jenakanya “cieeee! Seokyu! Cieee kyuhyun,jadi selama ini singkatan buat kalian berdua seokyu ya,hahahaha”

Kyuhyun melongos “apadeh lo. Udah ah males gue main lagi.”

“gue..gue juga gak main deh.” Kataku pelan.

Entah kenapa Donghae juga ikutan ketawa “haha lo berdua kompak deh,kyuhyun gak main eh seohyun juga gak main! Hahahahaha”

“cieeee,cieee seokyu cieeee” Minho malah ikut-ikutan.

Entah ada angin darimana,tiba-tiba kyuhyun merangkul bahuku dan berkata “emang kenapa kalo singakatan buat gue dan seohyun itu seokyu? Is not bad at all,kan?”

Mukaku merah,saat itu juga.

***

“Yuri! Yuri!” teriakku sambil melambaikan tangan.

Yang dipanggil membalikan tubuhnya “kenapa hyun? Kayanya senang banget”

“masa yah kyuhyun bikin nama singkatan buat kita berdua! Seokyu! Aihh gue senenggg!” pekikku sambil melompat-lompat kecil. setelah kejadian tadi aku langsung tidak sabar agar bel tanda berakhirnya pelajaran terdengar,supaya aku bisa keluar kelas dan bercerita tentang ini pada Yuri.

“serius? Aaa selamat selamat!” katanya tersenyum “eh tadi gue ngobrol sama Victoria,dia ngundang kita buat datang ke acara ulang tahunnya hari sabtu. Lo mau ikut ga?”

“siapa aja yang ikut?” tanyaku.

“banyak. Dia ngundang satu angkatan ko. Dan yang pasti… si kyuhyun pasti datang.” Katanya sambil memelankan suaranya.

“nanti gue pikir-pikir lagi deh.” Jawabku sambil menghela nafas.

Yuri menepuk pundakku “sabar ya. Si kyuhyun emang belum nyerah buat deketin si vic.”

Aku hanya mengangguk pasrah.

***

so this time I will introduce my self to all of you. Namaku Seo Joo Hyun,biasa dipanggil seohyun. Aku lahir di Jakarta tujuh belas tahun yang lalu. Aku adalah anak pertama dari dua bersaudara,adikku bernama Minwoo,sekarang ia bersekolah di SM Junior High School. Aku sendiri bersekolah di SM Senior High School.

Aku memiliki sahabat-sahabat yang sangat aku sayangi. Taeyeon,Tiffany,Sooyoung,Yuri,Luna dan Krystal. Aku sudah mengenal mereka sejak SD,kecuali sooyoung. Kalau dia aku baru kenal saat kami kelas satu SMA. Aku juga berteman dekat dengan Donghae,Minho,Siwon,Jonghyun dan juga….Kyuhyun.

Sepertinya aku tidak perlu menjelaskan lebih jauh tentang nama yang terakhir kusebutkan. Kyuhyun. Ya,aku menyukainya. Aku menyukai senyumnya,tawanya,tingkah jahilnya yang selalu berhasil membuat semua orang mengelus dada.

Satu hal yang sering membuat hatiku sedih adalah kenyataan bahwa kyuhyun menyukai Victoria. Aku juga baru tau baru-baru ini.Yuri lah yang memberitahukan hal ini padaku. Walaupun Victoria sudah punya pacar-namanya-nikhun,Kyuhyun tetap gencar untuk mendekatinya. Aku tau.semua orang juga tau kalau Victoria itu cantik,kaya,populer, primadonanya SM.

Tapi yang tidak semua orang tau adalah,aku sudah mengenal Victoria sejak kami baru kelas 2 SD. Cukup lama bukan? Walaupun sekarang kami tidak terlalu dekat tapi kami cukup sering menghabiskan waktu kecil kami bersama. Karna itulah aku sudah tau seluk-beluk tentang dirinya. Semuanya. Dari yang baik sampai yang buruk.

Victoria memang bukan orang yang jahat tapi hmmmm bagaimana ya menjelaskannya? Pokonya setiap orang yang berteman dekat dengannya akan terjerumus kedalam sebuah lingkaran dan tidak akan bisa keluar lagi. Dengan kata lain Victoria dapat membuat orang yang ada di dekatnya bersikap seperti apa yang ia inginkan. Ambil contoh saja Jessica,saat pertama kali aku bertemu dia,Jessica hanyalah seorang gadis polos-yang-ngomong-saja-masih-pakai-aku-kamu. Tapi lihat dia sekarang? Semenjak bergaul dengan Victoria ia berubah. Menjadi lebih ‘nakal’ dan itu mengakibatkan Jessica jadi tinggal kelas.

Tapi Kyuhyun seperti tutup kuping dengan hal-hal buruk tentang Victoria yang sudah menjadi rahasia umum. Yang ada dikepalanya hanya sesosok gadis cantik dan baik hati bernama Song Victoria. Aku dan Yuri sudah sering menasehatinya bahwa sekarang Vic (panggilan akrab Victoria) sudah punya pacar dan mau gak mau kyuhyun harus berhenti mendekatinya,tapi ia tidak peduli.

Yasudah,lama-lama aku dan Yuri iya-in aja. Terserahlah kalau memang Kyuhyun masih pingin ngejer si Vic. Itu urusan dia tapi tetap saja hatiku selalu sakit saat mendengar namanya ia sebut.

***

“taeng” sapaku pada taeyeon yang sedang duduk di sebelahku sambil memainkan Blackberry-nya.

“apa?” katanya tanpa menoleh.

“menurut lo gue sayang gak sih sama Kyuhyun?”

Taeyeon menurunkan Blackberry-nya lalu menatapku sambil memiringkan kepala “kenapa bertanya seperti itu?”

“nanya aja. Menurutmu gimana?” tanyaku lagi.

Ia mencubit-cubit dagunya sambil berfikir “hmmm kalau ditanya sayang atau enggak kayanya lo belum masuk tahap sayang deh.” Jawabnya “lo itu masih tahap ‘suka banget sama dia’ tapi belum sampe ke tahap ‘sayang sama dia’”.

Aku menghela nafas. Sudah kuduga ia akan menjawab seperti itu “yang dimaksud sayang itu sebenernya apa sih?” tanyaku.

“mungkin…kalau lo udah bisa nangis buat Kyuhyun.” Katanya sambil menatapku “selama ini lo ga pernah kan nangis buat cowok?”

Aku mengedikan bahu “memang belum pernah. Cengeng banget sih nangis buat cowok.”

“nah itu dia! Mungkin saat lo udah bisa nangis buat dia,lo baru bisa ngerasain apa itu ‘sayang’”

Sayang. Sebuah kata yang asing untukku. Sayang pada keluarga dan sahabat,hanya itu yang pernah kurasakan. Tapi sayang untuk seorang lelaki….bagaimana ya rasanya?

“by the way,lo datang ga ke ulang tahunnya Vic?” Tanya taeyeon. Matanya kembali focus pada BB Gemini warna hitam yang sedari tadi ada ditangannya.

“mungkin datang.lo?” tanyaku.

Ia menghela nafas berat. “bokap ga akan ngijinin gue Hyun. Lo tau dia kaya apa”

“menurut lo….Kyuhyun bakal ngasih hadiah ga ya buat Vic?” tanyaku pelan.

“kayanya enggak. Di acara ulang tahun itu pasti ada Nikhun,emangnya dia mau apa?ketauan lagi ngedeketin cewe orang?”

Aku mengangguk-angguk. Benar juga. Nikhun kan selalu dikelilingi oleh anak buahnya. Emang nya Kyuhyun mau apa digebukin oleh mereka karna sudah mendekati cewek ‘bos’ nya?

Kring~kring~kring~

“udah bel uh. Gue masuk ke kelas gue dulu ya” kata taeyeon sambil melambaikan tangan lalu menghilang dibalik pintu kelas.

Yang dimaksud kelas itu maksudnya kelas PM alias Pendalaman Materi. Karna kami sudah kelas 3,sudah sewajarnya kalau sekolah ini mewajibkan para muridnya mengikuti PM sehabis jam pelajaran terakhir selesai.

Aku bangkit dari tempat dudukku lalu melangkah masuk kedalam kelas ku. Kelas B. Kelas PM dibagi menjadi 4,a b c dan d. Kelas A hanya ditempati bagi murid-murid yang sudah cukup pandai. Diantara kami,hanya Tiffany dan Taeyeon lah yang berhasil masuk kelas A. dulu aku sempat masuk kelas A tapi karna nilai ku belakangan ini turun jadi aku dimasukkan ke kelas B.

Aku,Yuri,Krystal,Luna dan Sooyoung menempati kelas B. Donghae dan Kyuhyun juga ada disini. Sedangkan Minho dan Jonghyun masuk ke kelas C. dan hanya Siwon yang berakhir naas,ia tinggal di kelas D.

PM hari ini adalah matematika. Membahas soal-soal logaritma yang seperti tak ada habisnya. Aku melempar pandanganku,hanya setengah murid dari kelas ini yang benar-benar memperhatikan. Sebagian lagi sibuk tenggelam dengan Blackberry masing-masing dan mengobrol dengan teman sebangkunya.

Aku merogoh tas ku,mengambil Ipod berwarna silver lalu memasangkan sepasang earphone pada ke dua telingaku. Aku memejamkan mata,Dentuman Lagu Bonamana milik Super Junior memenuhi pendengaranku.

Mama pasti akan ngamuk kalau tau anaknya malah mendengarkan Ipod pada jam PM. But sorry mum,I can’t help my self.

“hyun!”

Aku melepas sebelah earphone “kenapa Yul?”

“gak meratiin pelajaran? Tumben.” Katanya sambil mengambil tempat duduk di depanku.

“tadi pagi kan udah belajar logaritma,bosen kalau belaja lagi.” Jawabku santai sambil mengganti lagu bonamana dengan lagu Genie milik SNSD .

“I’m genie for you boy~” aku mulai melantunkan lirik lagu Genie sambil menari-nari kecil di kursiku.

Yuri menarik earphone dari telingaku. “ih rese banget sih ditarik! Lagi enak-enak juga!” rengekku.

“gue punya berita nih! Tentang kyuhyun!”

Mendengar nama kyuhyun aku langsung menajamkan indra pendengaranku “apa apa apa?!” tanyaku semangat.

Yuri mendengus “tuhkan,langsung semangat.”

“berita apa? Ga usah pake lama deh Yul….”  Kataku sambil mengibaskan tangan.

Yuri menarik bangkunya,menyempit jarak diantara kami. Ia mencondongkan tubuhnya lalu berbisik pelan di telingaku “kyuhyun mau ngasih hadiah buat Vic…”

“apa?!” pekikku tidak percaya.

Barusan aku sama Taeyeon memperkirakan kalau kyuhyun ga akan ngasih hadiah buat Vic,tapi ternyata kami salah.

“ko bisa? Dia gak takut apa sama Nikhun?” tanyaku.

“alah…lo kaya ga tau Kyuhyun aja. Dia kan orangnya emang nantangin!”

“terus terus? Dia mau kasih hadiah apa?”

“dia sih bilangnya mau ngasih boneka Teddy bear yang super besar yang ada di etalase Teddy House…lo tau kan?”

Wow. Teddy house adalah sebuah toko yang menjual boneka-boneka teddy bear yang berlokasi di Senayan City. Boneka Teddy Bear yang dijual disana memang sangat imut dan juga sangat mahal.

“emang dia dapat uang dari mana ,bisa beli Teddy bear yang besar itu?” tanyaku sambil menaikan sebelah alisku.

“lo tau kan kalau belakangan ini kyuhyun gak ke kantin? Itu karna dia lagi nabung Hyun. Buat beli Teddy bear itu. Dan apa lo tau kalau dia rela gak beli game starcraft terbaru hanya demi membelikan Vic sebuah boneka Teddy bear?” jelasnya.

Seketika aku mematung di tempat. Memang akhir-akhir ini Kyuhyun jarang ke kantin. Saat kutanya kenapa ia bilang ia ingin membeli sesuatu. Kupikir untuk membeli Game Starcraft yang terbaru. Ternyata….untuk membeli sebuah boneka untuk Victoria?

Seorang Kyuhyun yang terkenal super jahil rela uang tabungannya dihabiskan untuk membeli sebuah boneka Teddy bear untuk Victoria. Bahkan ia rela tidak membeli Game starcraft yang sangat ia senangi itu untuk membeli boneka Teddy bear…untuk membuat Victoria senang.

Sebesar itukah perasaan seorang Kyuhyun pada Victoria? kenapa ia bisa menyukai Victoria sampai seperti ini? aku pikir….perasaan Kyuhyun pada Victoria hanya sebatas suka tapi ternyata jauh lebih dalam daripada itu. Mungkin rasa sukaku pada Kyuhyun sama seperti ia menyukai Victoria.

Ah,salah. Kyuhyun menyayanginya. Ia menyayangi Victoria. Sayang. Sebuah kata yang tidak pernah aku mengerti sampai sekarang. Apa itu sayang? Bagaimana rasanya? Aku tidak tau,tapi Kyuhyun tau. Karna ia memiliki orang yang ia sayangi,sedangkan aku? Aku bahkan belum yakin dengan perasaanku padanya.

“hyun? Lo gak apa-apa?” Tanya Yuri khawatir.

“gak…gak apa-apa” kataku sambil menggelengkan kepala.

Bel tanda berakhirnya PM mengalun. Sontak seluruh murid langsung membereskan alat-alat tulisnya lalu memasukannya ke dalam tas. Aku memasukan kotak pensil ku dengan asal kedalam tas lalu bergegas keluar.

Aku menunggu di depan kelas A dengan gelisah. Berharap Taeyeon cepat keluar. Emang dasar deh Kelas A. bel sudah berbunyi tetapi masih banyak anak murid yang masih sibuk mencatat.

Aku melambai-lambaikan tanganku,mengisyaratkan pada Taeyeon agar ia cepat keluar. Ia menoleh,memberikan isyarat menggunakan tangannya agar aku menunggu sebentar.

Aku meremas-remas jemariku. Sakit. Ada rasa sakit yang menggerogoti hatiku saat mendengar soal Kyuhyun dari Yuri. Aku sering galau karna mikirin Kyuhyun tapi baru pertama kali aku merasa sakit yang sesakit ini.

Taeyeon membereskan kotak pensilnya,memasukannnya kedalam tas ranselnya. Menyampirkan tas itu kepunggunya lalu melenggak dengan santai keluar kelas “kenapa manggil gue Hyun? Biasanya lo langsung pulang.”

Aku menarik tangannya ke pojok koridor yang agak sepi “tadi…yuri…abis…cerita…sama gue…” kataku dengan nafas tersengal.

“cerita apa?” Tanya Taeyeon penasaran.

“dia bilang…kyuhyun…mau ngasih hadiah…boneka…buat…vic..”

Ia membelalakan matanya tidak percaya “eh? Ko…bisa?”

“e-elo tau kan…Kyuhyun belakangan ini gak ke kantin..ternyata..dia nabung untuk beli boneka…buat Vic…”

Seketika kurasakan mataku panas,air mata jatuh dari pelupuk mataku tanpa bisa kutahan. Aku membekap mulutku,berusaha meredam isakan tangisku. “gue…sakit…pas tau itu taeng…..”

Taeyeon menarikku ke dalam pelukannya,aku membenamkan wajahku pada pundaknya. Ia tidak bicara apa-apa,hanya membelai rambutku. Berusaha untuk menenangkanku.

Aku menangis semakin keras. Sakit. Sakit karna mengetahui kenyataan ini. sakit karna mengetahui seberapa dalam perasaan Kyuhyun untuk Vic. Aku tidak menyangka,benar-benar tidak menyangka,Kyuhyun mengerti apa itu ‘sayang’. Sebuah perasaaan yang tidak akan pernah kumengerti.

Hari ini,untuk pertama kalinya. Aku menangis karna seorang laki-laki.

——————————————–TBC—————————————————————————————–