Strawberry Short Cake Part 3


Strawberry Short Cake 

Part 3 Second Tears on the Strawberry Cake 

Author               :  Nciz Krisna
Cast                  :  Yoona, Donghae
Another cast      :  Seohyun Kyuhyun Yuri Minho Sooyung Tiffany Siwon Jessica
Genre                :  Romance, a little bit Comedy
Rating               :  PG-15
 
Sedikit penjelasan, ada beberapa pairing di sini, SooWon cuma numpang lewat ajah jadi jangan berharap banyak hehehe, buat MinYul dibuat sedikit perdebatan batin, buat SeoKyu salah paham dikit lah, buat Yoonhae pastinya paling complicated namanya jg main cast
 
Emm kalian minta yg lucu2 lagi kayak part 1? Oh tidak bisa…. Mulai part ini dan selanjutnya saya tidak akan membiarkan kalian bahagia lagi, terutama buat yg suka Yoonhae, badai sudah dataaang *author sadis hiiii…..*
 
 
 “Yoona, Yuri…. kalian tahu, ada yang aneh dengan dongsaengku.” Sooyoung menaruh makanan dan minuman di meja  kantin dan mulai melahapnya dengan semangat.

“Aneh kenapa?” Yoonyul bertanya bersamaan

“Sepertinya dia sedang jatuh cinta. Kemarin dia memintaku menemaninya membeli sebuah liontin berbentuk hati. Katanya mau dia berikan pada gadis yang dia suka ketika menyatakan cinta.”

“Jatuh cinta pada siapa? Apa anak sekolah kita? Wah, beruntung sekali gadis itu. Minho kan tampan. Iya kan, Yul?” Yoona menyenggol lengan sahabatnya

“Ne, benar sekali.” Yuri menjawab pelan. Jadi dia benar-benar akan menyatakan cinta pada gadis itu. Harapanku benar-benar sudah musnah. Payah!

“Siapa yang jatuh cinta? Kau jatuh cinta padaku, Yoong?” Donghae datang tiba-tiba.

“Ah, bukan. Awas, Donghae aku mau lewat….” Yoona mendorong Donghae pelan agar tidak menghalangi jalannya. “Fany…. Tiffany. Tunggu sebentar ada yang ingin aku bicarakan.”

Tiffany menghentikan langkahnya. “Waeyo, Yoona?”

“Aku mau tanya. Sudah beberapa hari ini Kibum-oppa tidak masuk sekolah. Kenapa? Dia sakit? Sakit apa? Sudah minum obat?” tanya Yoona penuh selidik

Tiffany sedikit kikuk mendengar pertanyaan Yoona. “Itu karena… Emmm, Kibum-oppa, dia, emmm…. ah, dia sedang pulang ke Amerika mengunjungi keluarganya. Iya, begitu. Sudah ya, sampai jumpa aku ada perlu dengan Siwon.”

“Tunggu, Fany….” Yoona melepas kepergian Tiffany sambil cemberut, sepertinya masih banyak yang ingin dia tanyakan. Donghae melihat Yoona dengan tatapan yang menunjukkan kecemburuannya.

“Apa tadi Tiffany bilang? Mau bertemu Siwon? Mau apa dia dengan calon pacarku. Gawat! Aku harus menyusulnya.” Sooyoung berlari mengejar Tiffany dan meninggalkan makanannya. Eeh, lima detik kemudian Sooyoung kembali lagi, menghabiskan makanannya secepat kilat seperti sedang lomba lari dan kembali berlari menyusul Tiffany.

_*****_

 “Sica-ah, Yoongku itu kenapa ya perhatian sekali pada mantannya” Donghae bertanya sambil manyun pada Jessica. Sebenarnya Jessica itu mantan Donghae. Mereka putus karena Jessica ingin mengejar karir sebagai penyanyi. Sulit baginya membagi waktu antara karir dan pacar. Jadi, mereka memutuskan untuk berpisah. Namun, mereka tetap berteman akrab, sangat akrab seperti oppa-dongsaeng.

“Emm… bukankah kau bilang Yoona memang gadis yang baik. Apa salahnya perhatian pada mantannya. Kau juga baik padaku. Aku kan mantanmu.”

“Menurutmu apa Yoongku masih mencintainya?”
“Mana aku tahu. Dia kan pacarmu.”
“Lalu aku harus bagaimana?”
“Kalau begitu, kau harus sering-sering menyatakan cinta padanya. Jadi dia yakin pada cintamu dan melupakan mantannya.”

“Menyatakan cinta?”
“Ne, wae?”
“Aku…. aku belum pernah menyatakan cinta pada Yoongku”
“Mwo? belum pernah?”
“Kau kan tahu. Kami pacaran karena tidak sengaja….”
“Tidak sengaja atau kau yang memaksanya?”
“Ya, sedikit pemaksaan memang. Makanya aku tidak sempat menyatakan cinta.”
“Tapi, kau mencintainya kan?”
“Tentu saja. Pertama lihat langsung menyukainya. Sebenarnya awalnya hanya ingin membela dia di depan mantannya. Tapi semakin lama, aku semakin tidak dapat melepaskannya.”

“Kalau begitu kau harus menyatakan cintamu dan benar-benar memintanya menjadi pacarmu.”
“Kalau dia menolak pernyataan cintaku bagaimana?”
“Tidak masalah. Kan kalian sudah pacaran, jadi kalau pun Yoona tidak menerima pernyataan cintamu, kalian tetap pacaran kan?”

“Betul juga. Hahahahaha, Sica kau pintar sekali. Aku telfon Yoongku sekarang.”

_*****_

 

“Yoona, ada telfon untukmu”
“Dari siapa?”
“Tau deh, katanya si cowok ganteng gitu….”
“Heh??? Ne, appa. Aku segera turun ke bawah.” Yoona berlari menuruni tangga dan mengangkat telfon yang tepat berada di bawah tangga.

“Yoboseyo?”
“Yoongie…. Merindukanku tidak?” teriak Donghae dari seberang sungai eh seberang telefon
“Yaa! Donghae? Kenapa teriak-teriak. Kalau aku tuli bagaimana, kau mau tanggungjawab?
“Pasti aku akan bertanggungjawab dan menikahimu….” Jawab Donghae ngelantur
“Siapa yang mau menikah denganmu? Aish! Kau ini! Kenapa menelfon ke telfon rumah, tidak ke handphone?”
“Aah, aku tahu kelakuanmu. Kalau kau melihat nama di hapemu yang meng-call aku, pasti langsung di reject. Iya kan?

“Emm… benar juga. Habis sudah tiap hari ketemu di sekolah masih telfon juga. Bisa-bisa hari-hariku habis olehmu. Memang kenapa menelfonku?”

“Besok malam kau kujemput, pakai pakaian yang rapi ya. Kita kencan.”
“ooh, jam berapa?”
“Jam tujuh”
“oooh, mau kemana?”
“Ke taman kota”
“oooh, dengan siapa saja?”
“Kita berdua saja”
“oooh, mau apa?”
“Aku mau menyatakan cinta”
“oooh…. Tunggu…. Mwo? Mau apa?”
“Aku mau menyatakan cinta padamu, Yoongie”
“Me… menyatakan cinta? Kenapa memberitahuku sekarang. Seharusnya besok waktu kencan baru bilang kan?”
“Aturan siapa itu? Aku memberitahumu supaya kau menyiapkan mental dan jawaban. Ngomong-ngomong soal jawaban, kau besok mau menjawab apa?”

“Molla”
“Mana boleh tidak tahu. Harus ada jawabannya. Cepat beritahu aku kau mau menjawab apa?”
“Aku mendengar pernyataan cintamu saja belum masa sudah disuruh menjawab. Sudahlah aku mau tidur. Aku matikan ya. Annyeong!”

“Eeh, Yoong…. Yoongie tunggu…..”

_*****_

Kyuhyun mengamati Seohyun yang tengah berjalan di depannya. Aku itu kenapa ya? setiap melihat Seohyun selalu berdebar seperti ini. Aku kan playboy, masa menghadapi yeoja seperti Seohyun saja kelimpungan. Payah! Seohyun, bisakah kau menjelaskan perasaan apa ini? Apa aku jatuh cinta padamu?

“Seohyun, tunggu sebentar. Kemarin kau tidak datang latihan drama, kenapa?” Kyuhyun menangkap tangan Seohyun mencoba menghentikan langkahnya.

“Kemarin aku ada urusan.” Jawab Seohyun kaku. Sebenarnya, karena aku tidak bisa bertemu denganmu. Setiap melihat wajahmu aku semakin yakin bahwa aku menyukaimu. Tapi aku tidak mau menyakiti Yoona eonni.

“Tapi hari ini berangkat latihan kan? Aku benar-benar seperti orang bodoh jika berlatih drama sendiri.”
“Tidak. Hari ini juga ada urusan. Ini, kau berlatih dengan boneka keroroku saja ya. Anggap saja dia aku.”
“Masa menyamakanmu dengan monter katak?”
“Kyuhyun, keroro itu bukan monster!”
“Tapi mirip monster katak kok”
“Bukan! Ya sudah kembalikan saja.” Seohyun menyambar boneka keroro dari tangan Kyuhyun. Seohyun terpeleset dan jatuh ke pelukan Kyuhyun. Sesaat mereka menikmati pelukan itu. Seohyun cepat-cepat berdiri tegak kembali. Suasana itu membuat mereka canggung.

“Maaf ya….” ucap Seohyun sambil tertunduk malu

Sepertinya ini waktu yang tepat. Apa aku menyatakan cinta pada Seohyun sekarang saja ya? Batin Kyuhyun

“Seohyun, begini, sebenarnya aku….” aduuuh, bibirku kelu, tidak bisa bilang apa-apa. Bisu mendadak. Toloooong…… Sementara Seohyun menantikan kelanjutan perkataan Kyuhyun dengan tampang penasaran.

“Kyuuuu…..” Yoona datang setengah berlari. “Aku mencarimu dari tadi. Kau harus membantuku. Apa kalian sedang membicarakan sesuatu yang penting? Masalah drama ya? Aku tahu itu penting. Tapi aku benar-benar membutuhkanmu. Seohyun maaf ya, aku pinjam Kyuhyun sebentar. Ada masalah penting yang harus aku sampaikan padanya.” Yoona berbicara bertubi-tubi dan langsung menarik tangan Kyuhyun pergi.

“Benarkan. Yoona memang mencintai Kyuhyun. Perasaan cintaku ini hanya perasaan bodoh.” Gumam Seohyun memandang kepergian Yoona dan Kyuhyun sambil menahan jatuhnya air mata

“Ada apa si, Yoona?” Tanya Kyuhyun heran
“Begini. Malam ini Donghae akan menyatakan cinta padaku. Aku harus jawab apa?”

Pletak!! Kyuhyun mendaratkan jitakan kecil di kepala Yoona

“Dasar geer!! Darimana kau tahu? Kau terlalu percaya diri.”
“Auuw sakit! Dia sendiri yang mengatakannya padaku.”
“Dia mengatakan akan menyatakan cinta padamu? Kalian kan sudah pacaran untuk apa lagi menyatakan cinta?”
“Eh, betul juga. Lalu aku harus jawab apa?”
“Jawab sesuai perasaanmu. Ngomong-ngomong soal menyatakan cinta. Aku tadi mau menyatakan cintaku pada Seohyun. Kenapa bisa lupa. Sudah ya, Yoona. Aku mau mencari Seohyun dulu.” Kyuhyun berbalik, Yoona menarik tangan Kyuhyun kembali

“Eits! Mau menyatakan cinta pada Seohyun? Kau mau menjadikan dia koleksi mantanmu. Tidak boleh! Kyu, dia sahabatku. Aku tidak akan membiarkan kau menyakitinya.”

“Tidak! Aku serius padanya. Dia berbeda dengan gadis lain. Kau tahu, jantungku berdebar setiap bertemu dengannya. Sudah ya….” Kyuhyun berlari menjauh.

Wah, kalau nanti Donghae benar-benar menyatakan perasaannya aku harus jawab apa. Aku memang sudah terbiasa dengan kehadirannya di hidupku. Aku juga merasa nyaman di sampingnya. Meskipun kadang kesal. Narsisnya ituu looooh….. Tapi, kalau hari minggu tidak bertemu dengannya aku sering merindukannya. Apa aku jatuh cinta padanya? Tapi, bukankah aku mencintai Kibum-oppa? Aish, ottoke? Yoona terus melamunkan jawaban yang harus dia berikan pada Donghae.

_*****_

“Tiffany, biar aku saja yang mengangkat kardus itu.” Sooyoung mencegah Tiffany mengangkat kardus berisi pakaian bekas untuk Bakti Sosial

“Gwencana, Sooyoung. Aku kuat kok.”
“Jangan diangkat!!! Tiffany, mengaku saja! Kau melakukan ini agar dapat simpati dari Siwon kan? Kau menyukainya? Kau kan pacarnya Kibum.” todong Sooyoung dengan tampang garang.

“Kau sendiri? Ikut kegiatan bakti sosial untuk mendekati Siwon kan?” Tanya Tiffany tak kalah garang.
“Hei, kenapa kalian bertengkar?” Siwon datang bak pangeran turun dari khayangan membuat sooyoung-tiffany terpana dan tak sanggup berkata-kata *akhirnya siwon ngomong untuk pertama kalinya di FF gaje ini, hehe*

“Aku mau mengangkat kardus ini, tapi Sooyoung melarangku” jawab Tiffany setelah sadar dari keterpanaanya.
“Bukan begitu. Maksudku biar aku saja yang mengangkatnya.” Bela Sooyoung
“Sooyoung, ayo pulang. Minho sudah menunggu di parkiran” teriak Yuri sambil melambaikan tangan
“Lihat! Temanmu sudah memanggil. Kau pulang saja. biar aku yang mengangkat kardus ini. Siwon-oppa, bantu aku ya…” Tiffany merasa menang. Bersama-sama Siwon, Tiffany mengangkat kardus itu dan membawanya menjauh dari Sooyoung yang berwajah muram durja. Sooyoung menghampiri Yuri.

“Yul, kau dan Minho duluan saja. Aku mau menyusul Tiffany dan Siwon. Aku takut Tiffany mengambil kesempatan ini untuk mendekati Siwonku *weh, ngaku2 hihi* sudah ya, sampai jumpa besok”

Yuri melangkah gontai menuju lapangan parkir. Yuri masih bingung mengatur hatinya yang remuk redam mendengar berita Minho akan menyatakan cinta pada gadis yang disukainya. Sekarang dia malah harus berduaan lagi di mobil dengan Minho.

“Sooyoung noona mengejar Siwon hyung lagi?” tanya Minho melihat kedatangan Yuri sendiri. Yuri mengangguk pelan. Minho menjalankan mobilnya. Di dalam mobil MinYul hanya duduk diam. Yuri kalut dengan perasaannya. Sementara Minho entah memikirkan apa. Sampailah mereka di depan rumah Yuri.

“Sudah sampai. Terima kasih ya, Minho. Besok aku sudah bisa pulang sendiri, mobilku hari ini keluar dari bengkel.”

“Iya, noona.” Minho hanya mengangguk. Yuri hendak keluar dari mobil ketika tangan Minho mencegah Yuri keluar. Yuri menatap Minho heran. Minho menatap Yuri dengan tegang.

“Tunggu sebentar. Noona, ada yang mau kuberikan pada Yuri noona. Ini….” Minho menyodorkan sebuah kotak perhiasan pada Yuri. Yuri menatap kotak itu bingung dan membukanya pelan yang ternyata berisi….. liontin hati. Yuri membuka mulutnya saking terkejutnya. Berarti gadis yang disukai Minho itu…

“Noona, begini. Sebenarnya aku…..” Minho tidak dapat melanjutkan kata-katanya karena Yuri memeluk Minho dengan tiba-tiba. Membuat Minho terkejut.

“Iya, Minho. Nado saranghae. Aku mau menjadi yeojachingumu.” Yuri menangis di pelukan Minho. Minho semakin bingung.

“Noona, aku kan belum menyatakan cintaku. Kok sudah di jawab?”
“Tidak perlu kau nyatakan, aku sudah tahu.” Yuri melepas pelukannya dan tersenyum malu.
“Gomawo, noona. Aku jadi tidak tegang lagi. hehehe. Saranghae, Yuri noona. Aku boleh memelukmu lagi tidak?”
“Boleh…. nado saranghae” Yuri kembali memeluk Minho erat. Kali ini Minho membalas pelukan Yuri tak kalah erat. *lho??? Minyul jadiannya kilat hahahaha*

_*****_

“Yaa! Donghae, katanya mau menjemputku malah menyuruhku naik taxi. Sampai sini aku masih harus menunggumu selama 30 menit. Hampir mati kedinginan, banyak nyamuk. Yang mengajak kencan kan kau, kenapa malah aku yang susah?”

“Mianhae, Yoong. Aku sangat tegang, kalau kau ada di sampingku takut tidak bisa menyetir hehehe. Makanya aku menyuruhmu naik taxi. Masalah kau menunggu, itu karena aku harus membeli bunga dulu. Ini….”

“Mawar merah? Aku lebih suka mawar kuning.”
“Benarkah? Ya sudah anggap saja bunga itu warna kuning. Oke?”
“Mwo?”
“Ayo, duduk. Aku juga membelikanmu Strawberry Cake. Lihat….”
“Strawberry cake?”

“Iya. Dulu kenapa kau membelikan Strawberry Cake pada Kibum di hari jadian kalian?”
“Aku tidak membelinya. Aku membuatnya. Kupilih Strawberry Cake karena membuatnya relatif mudah. Lalu sekarang kenapa kau membelikanku Strawberry Cake?”
“Karena harganya relatif lebih murah dibanding Black Forest atau Cheese Cake. Hehee”
“Yaa!!! Kau sengaja memilih yang murah untukku??”
“Hahahaha. Bercanda, Yoong. Kau tahu, Yoong. Kau itu seperti strawberry ini, aku cakenya.”
“Kenapa?”

“Bukankah strawberry itu pemanis cake ini. Hidupku seperti cake ini, sebenarnya cake ini tetap bisa dimakan walau tidak ada strawberry-nya. Hidupku juga akan tetap berjalan meskipun kau tidak ada. Tapi tanpa strawberry, cake ini terlihat hambar dan tidak menarik. Hidupku juga akan kosong tanpamu. Kau yang sudah memberi warna dalam hidupku. Yoong, terima kasih, karena kau telah lahir di dunia ini dan menemaniku.”

“Sudah itu saja? Pernyataan cintamu mana?”
“Kenapa kau begitu agresif?”
“Agresif? Kau sendiri kan yang bilang mau menyatakan cinta. Aku hanya menagih janji.”
“Sebentar. Aku harus merangkai kata dulu.”
“Tinggal bilang ‘Yoong, aku mencintaimu. Sangat mencintaimu. Kau sangat berarti dalam hidupku. bla bla bla’ begitu saja apa susahnya?”

“Yaa!! Im Yoon A. Kubilang tunggu sebentar, aku butuh waktu.” Yoona memanyunkan bibrnya. Akhirnya Yoona mengalah dan 30 menit kemudian……

“Yoong….”
“Sudah selesai merangkai katanya?”
“Sudah…. emm, Yoong, saranghae.”
“……..”
“Sudah? Begitu saja??? Cuma mau bilang itu kau menyuruhku menunggu selama 30 menit???”
“Kenapa kau marah? Cepat dijawab!”
“Shireo! Pernyataan cinta apa itu. Aku harus jawab apa kalau kau cuma bilang begitu”
“Aah, cuma itu yang bisa kukatakan. Cepat dijawab. Ayolah, Yoong. Butuh waktu lama untukku merangkai kalimat singkat itu.”

“Baiklah, aku jawab. Donghae….”
“Panggil oppa dong…”
“Mwo?”
“Sekali saja”
“Ne. Ehem ehem. Oppa, nad….”
“Yooonaaa…….” *haduw siapa si ini manggil2, ganggu ajah. Pengen author timpuk pake kulkas!!*

“Tiffany? Kenapa ada di sini?” *Ups, ternyata Fany, gag jadi ditimpuk ah*
“Yoona, hahhh hahhh hhhaaa….” Tiffany berusaha mengatur nafasnya
“Kenapa kau ngos-ngosan? Lari-lari  malam menguruskan badan?” tanya Donghae
“Yoona, cepat sekarang kau ikut aku ke rumah sakit. Kibum-oppa membutuhkanmu. Ayo cepat. Ppali!!!” Tiffany menyeret yoona begitu saja tanpa memperdulikan Donghae.

_*****_ 

“Sebenernya Kibum-oppa sakit, Yoona. Dia sakit kanker lambung. Karena itu dia sering muntah dan pingsan. Dia baru tahu tentang penyakitnya satu bulan lalu. Kondisinya saat ini benar-benar parah. Dokter bilang hidup Kibum-oppa sudah tidak lama lagi. Dia takut kau akan sangat sedih dengan kepergiannya. Jadi, dia ingin kau membencinya. Dia meminta bantuanku untuk berpura-pura pacaran dengannya. Dia berharap kau membencinya dan tidak akan sedih ketika dia sudah pergi. Tapi, beberapa hari ini kondisinya sangat kritis. Aku selalu mendampinginya tapi aku tahu yang dia butuhkan bukan aku, melainkan kau Yoona. Aku sudah tidak tahan melihat penderitaannya. Karena itu aku memberitahumu. Maaf Yoona, tapi Kibum-oppa benar-benar membutuhkanmu. Setidaknya kehadiranmu pasti akan mengurangi rasa sakitnya…..”

Yoona mendengar semua penjelasan Tiffany dengan tubuh kaku. Dihadapannya Kibum terbaring dengan segala peralatan medis melekat pada tubuhnya, membuat Yoona bisa mendengar bunyi jantung Kibum yang lemah.

“Kibum-oppa. Maaf, maafkan aku karena percaya kau sudah tidak mencintaiku lagi….Maafkan aku karena aku berusaha melepaskan cintaku padamu. Maafkan aku karena meninggalkanmu disaat kau membutuhkanku. “ Tenggorokan Yoona tercekat. Tangisnya pecah. Yoona bersimpuh di samping ranjang Kibum.

“Maaf…. maaf, Oppa. Aku mohon bangunlah. Kenapa? Kenapa kau begitu mencintaiku hingga melakukan ini. Kenapa kau selalu memikirkan kebahagiaanku? Kenapa, Oppa? Jawab aku, kumohon!” Yoona meraih tangan Kibum. Menempelkannya pada pipi dan menangis sejadinya. Tiffany memeluk Yoona mencoba menguatkannya.

Diluar ruang perawatan Kibum. Donghae berdiri bersandar pada dinding. Hatinya sakit melihat kenyataan ini. Donghae menghela nafas panjang ditengah kesedihannya. Dia duduk lemas bersandar pada dinding. Memandang sendu strawberry cake di sampingnya. Mengambil sebuah strawberry dan memakannya. Rasanya asam……

“Yoong, aku tahu kau selalu memikirkan orang lain dibandingkan dirimu sendiri. Tapi bisakah kali ini kau tidak mementingkan orang lain? Bisakah kali ini kau tidak memikirkan Kibum dan berlari dalam pelukanku? Sekali saja, Yoong. Sekali saja. Aku tahu aku egois, tapi aku benar-benar tidak dapat melepaskanmu.”

Donghae menatap pintu ruang perawatan Kibum. Berharap Yoona keluar dari sana. Donghae lalu tersenyum masam “Tidak mungkin. Aku terlalu memahamimu. Kau tidak mungkin keluar dari sana sebelum memastikan Kibum baik-baik saja. Iya kan, Yoong?”

Donghae mengepalkan tangannya kuat-kuat. Berjalan gontai meninggalkan rumah sakit. Meninggalkan strawberry cake itu di depan pintu ruang perawatan Kibum.

The one I love is leaving me
I keep walking around
To see if she will she me
Her eyes that looked at me
And her eyes that held my hand
Are now saying goodbye and thank you_ Lee Donghae-Goodbye
*lirik yang dikarang Donghae di acara–yang disitu Donghae disuruh milih cewe yang cocok bwt Leeteuk salah satunya Yoona– hahaha, saya lupa nama acaranya, Suju Foresight taw apalah* 

TBC

69 thoughts on “Strawberry Short Cake Part 3

  1. aku sukaa…. kasihan deh Donghae oppa
    oppaa… jangan sedih
    ada aku disini… ^^

    kenapa sih Yoona harus datang saat Kyuroro mau nyatain cinta ma Seororo… mengganggu…

    chingu, baagus FFnya makasih ya

    Btw, bikin ff yang pairingnya khusus seokyu donk, tp ttp ad snsd dan suju kyk mereka ttp artis SM
    *ahh… banyak bacot nih readers.. hehehe

    Like

    1. yah, Yoong kan gag tau lo Kyu mau nembak Seo
      ditungguin aja Seokyu-Na
      hehe

      eh? bikin FF yg mereka real jd artis SM gitu?
      kapan2 deh coba~ hehe

      Like

  2. daebak thor !
    Haeppa lucu bgt mau nyatain cinta pke bilangbilang dlu. . Trus 3o menit cma bilang saranghae doang ? Kocak XD

    kacian haeppa, sabar yaa ntar yoong bakalan ama kmu ko*sotoy
    tpi iya kan ? Akhirnya gitu kan ? Yoona ama donghae harus bersatu 🙂

    Lanjuuuuttt

    Like

  3. iaa bener2 YoonHae pkk’n HARUS tetep BERSATU ga blh terpisahkan!! #maksa gila hihiiiee
    haddduuhh s kibum oppa knp muncul lg c?? membuat q khawatir dgn hubungan Hae oppa n Yoong ~hikzztt
    d tunggu part selanjut’n ya chingu… ^^
    YOONHAE ALWAYS BE NO.1

    Like

  4. Waaah kcian hae hyung pdahal dy ud mncoba brsikap romantis gt malh diganggu eh ud gt pke ktwan kibumny trnyata msih suka n nglindungin yoong dgn cra gt lg huhuuu..
    Udh hae hyung ma tiffany atw blik k sica lg aj dh hehehee..
    Next part is waiting

    Like

      1. mank disni yeoja smua y??
        hae tu hyung sya sma sprti suju member yg laen kcuali kyu soalny qta seumuran, klo shinee member mah dongsaeng itu hahahaa..

        Like

  5. LOL
    donge lemoooooooooooooooooootttt *plak
    lah abiss , tau nyatain cintanya cuma bilang ‘saranghae’ doang mah ngapa ampe 30 menit mikirnya xDD
    disini peran donge bloon-narsis-bawel-so sweet gimna gitu :3
    suka banget ihh ceritanya
    bahasanya juga mudah dicerna *emangmakanan-_-
    aihh sukaaaaa >o..<

    lanjutannya ASAP yaaaaaaaa
    daku tak sabar menanti part selanjutnya 😀

    SEOKYU JJANG~
    YOONHAE JJANG~

    Like

  6. aihh komen kepanjangan ampe kepotong -_- ini lanjutan komennya *plak :

    udahlah kibum dimatiin (?) aja *plak..dezigh..gubrak
    biar YoonHae nyatu gitu loh *contoh pyrotechnic egois xDD
    lagian disitu kibum udah sekarat kan? kasian kalo dibiarin tetep idup. nyiksa jiwa dan raga (?) *ahhhngomongapasih?

    kyaaaaaa yoona ganggu ihhh
    itu kyuhyun mau nyatain cinta juga sama seohyun >..<
    lanjutannya ASAP yaaaaaaaa
    daku tak sabar menanti part selanjutnya

    SEOKYU JJANG~
    YOONHAE JJANG~

    Like

    1. hahahaha
      commentmu bikin ngakak ni, chingu….
      jahatnya~ masa minta Kibum mati?
      tp bener jg ya, kasian dah sekarat gitu
      trus gimana donk?
      Lho??? hahahaha

      Like

  7. Donghae tetep narsisnya gak ketulungan.. Part ini beneran mulai serius, kirain bohongan.. Kibum sakit parah, muncul konflik deh, Yoong dilema.. Padahal aku udah terlanjur suka yg gaje bin sarap gitu..

    Like

  8. hae nya kasian..
    sabar ya hae, kalo yoong emang jodoh mu, pasti akan kembali padamu..
    aduuuh..
    penasaran gmn kyu bakal ngungkapin perasaan nya ke seo..
    ditunggu y seokyu moment nya..
    SEOKYU JJANG…!!!

    Like

  9. Tema part ini adalah.. ‘menyatakan cinta’
    Kocak’ny ngga bisa ilang yah thor.. Haha
    Yaah masalah mulai muncul.. 😐
    Cepetan lanjut yaa..

    Like

  10. yaampun yoona itu kalimat dilanjutin dulu baru ke rumah sakit>,< kasian kan donghae oppa.. patah hati tuh dia huhu #gregetan
    ini kibum nya dibikin meninggal aja deh biar yoona balik ke donghae lg.
    aw seokyu lagi salah paham cerita.. hoho lanjutkan!

    Like

  11. bawa banner dari rumah ”’MATIKA KIBUM” #peace.. ^^V
    Sumpah gaje thor.. Bacanya ngakak mulu.. Ahah.. baru denger orang nyatain cinta bilang2 dulu.. Gaje sumpah.. Gkgkk
    Donghae sama yoona cocok banget,, sama2 kocak,sama2 gk mau ngalah juga.. Haha..
    Eh ituu si seo jangan salah paham ya,, haha..
    Ayoo YoonHae bersatu..! Pilih nomor 7.. Yakin negara anda akan damai sejahtera makmur kelaparan (??)
    Haha.. Sorry sorry sorry komennta gaje.. Wkwk..
    Lagi happy banget baca ff author..

    Like

  12. waaaa… akhirnya publish juga nih lanjutannya.. aku udah nunggu lama loh eonni… *curcol*
    makin oke eon… wah kasian ya kena penyakit kanker lambung,, kayaknya yoona masih punya rasa deh ama ki bum… donghae gimana ???

    yaudahlah dari pada ribut donghae oppa sama aku ajah… masih jomblo nih….. *khayalan tingkat tinggi (abaikan)…..

    oke eon… lanjutannya jangan lama lama yah… i always waiting… *cieileh… * 🙂

    Like

    1. ditungguin ya?
      hehehe
      q buatnya lama, dipost sama adminnya juga lama
      jd lama bgt deh, mianhae ya

      jangan! Hae dah ma aku, hehe

      Like

  13. Awal.a c masih kocak, eh belakang.a udh gag enak..
    Ayolah haeppa.. Jgn sedih bgtu, jgn nyerah buat dapetin yoona eonni.
    Buat seokyu, kyu cepet tembak seo.. Moga cepet jadian ya..amiiiiin
    Minyul, kyaaaaa….chukhaeee 😀
    nice ff

    Like

  14. disini TBC nya sedih ah 😦 sebel 😥 donghae! semangat rebut kembali yoona!! 😀 eh itu soowon gak kerasa 😦 tapi aku suka part ini kok ^o^

    Like

  15. kasian hae nya.. Awalnya ketawa baca ff ni, akhirnya kok jadi sedih gini..
    Minyul couple lucu juga cara jadiannya..
    Apalagi hae mau ngungkapin perasaan eh malah udah dibilang sebelumnya, yoona juga malah tanya jawabannya sama kyu..
    Yoonhae!!
    Hae jangan sedih..
    Ditunggu lanjutannya thor 🙂

    Like

    1. jinjaa??
      kapan…..
      q mank dah lama post part 3-nya, sekitar tgl 21 agustus
      tp dah q tunggu2 gag publish2 juga….
      hehehe

      Like

  16. Sprtiny cast namja satu”ny yn pling dwasa wonppa deh, aigoo ^^d

    si haeppa-bloon-stress-aneh-narsis *plakkdgamparhaeppa
    klo si kyuppa-entahlah *kyuppasujudsyukur
    si nae Flaming-polos-ckep-slalu dihati (minhoppa: prasaan, gw g prnh liat lo deh. Gw: hiks hiks jahat. Minhoppa: hah? Mank gw pny slh ma lo? Aneh ni org! *lgsug prgi*. Gw: oppa.. *rengek)
    *plakkdgamparflamers*

    #plakkabaikn#
    next part.a, chingu

    Like

  17. huwaa……..kasian ma haeppa……..,pasti campur aduk deh perasaannya…….
    aq suka seokyu,tolong dipercepat ya perkembangan mreka….:p
    FF nie top jg…….

    Like

  18. Wahahaha aku baru baca masih boleh komen gak?
    YoonA kenapa harus dateng ganggu aja, trus kenapa MinYul udah jadian, kenapa Yuri gak ditarik ulur dulu sama Minho, trus kenapa YoongWon cuma numpang lewat

    Apapun jawabannya cepet keluarin next chapnya ya

    Like

    1. masii bole donk… thx 4 comment
      minyul gag ditarik ulur, coz seokyu ma yoonhae dah q tarik ulur ni,
      hehehe
      soowoon numpang lewat, coz…. ntar kamu tau d part 3
      hehe
      next chapter, yg sabar yaaa….. hoho

      Like

  19. Hadoooohhhhh Hae oppa ini Babo kok.. -_-”
    Mana ada mau nembak tp blang dulu,trs narsisnya itu lho astajiiiiiiiim tingkat akut -_-”

    Aaah author bohong,kata sp ga bs bahagia,nih msh ketawa GJ bacanya :p

    Like

    1. hehehe iya, chingu
      ada kok udah nyampe part 6-END
      coba ke kotak search-truz tulis strawberry short cake
      nah ada list 1-6
      hehe
      Gomawo 4 comment

      Like

  20. Kshan haeppa nngu jwbn yoona unnie…..#nngis brng haeppa#
    kibumppa udh kmu jgn gnggu YoonHae lgi…….oke kmu sma aq ja #sbm d kroyok kabuuurr#

    Like

Leave a comment