BECAUSE OF YOU 1

BECAUSE OF YOU

MAIN CAST :

1.      SEO JOO HYUN

2.      CHO KYUHYUN

3.      IM YONNA

4.      LEE DONGHAE

5.      LEE SOONKYU a.k.a SUNNY

6.      LEE SUNGMIN

AUTHOR : TAHNIAN EKA (KAKA)

LENGTH : SERIES

GENRE : ROMANCE, FRIENDSHIP

Anneyeong hasseyo…

Perkenalkan nama saya TAHNIAN EKA KHUMAIROH kalian bisa memanggil saya KAKA… berhubung umur saya masih 14 jalan ke 15 besok oktober jadi kalian bisa panggil saya dongsaeng, atau chingu… hehehe J

Ini ff pertama saya… haduu rasanya seneng banget udah ketrima jadi author disini ,,, saya hanya ingin mengucapkan TERIMAKSIH BANYAK… kepada semuanya karena telah mengizinkan saya untuk menjadi author disini… gomawo.. gomawo… ^.^

Mmm hehehe,,, bagi para readers yang baik hati disini ceritanya seohyun agak sombong, bukan agak si sebenernya sombong banget malah… #hehe.. maaf yah soalnya yang ada di otakku buat nulis ff ini ya begini.. mmm setelah selesai membaca ff ku ini diharap sangat bagi para readers comment yah.. selamat membaca J

@school SM High school..

Seohyun dan kedua temannya sedang berjalan melewati koridor yang membawanya ke ruang music yang ia carinya saat ini, ia di panggil oleh sulli songsaenim untuk menemuinya di ruang music..

“ anneyeong hasseo “

sapa seohyun dan kedua temannya seraya menunduk pada songsaenimnya itu

“annyeong seohyun,, cepat kemari ada yang ingin ibu bicarakan padamu” perkataan sulli songsaenim sontak membuat seohyun sedikit terkejut namun tetap saja dia berjalan mendekati gurunya itu dengan meninggalkan kedua temannya itu di depan pintu ruang music..

“ silahkan duduk seohyun “ pinta sulli songsaenim pada seohyun

“ ne,, ghamsahamnida songsaenim “ seohyun segera duduk dan matanya kini menatap wajh gurunya itu

“mmm.. kau tau kan seohyun sebentar lagi sekolah kita mengadakan ujian “ sulli songsaenim berucap to the point tapi dengan sangat berhati hati, takut kalau seohyun akan menolak permintaan nya

“ ne … saya tahu “ jawab seohyun yang bingung akan sikap sulli songsaenimnya..

“mmm.. ibu minta tolong padamu, tolong bantu teman teman mu dalam mengerjakan soal soal besok ya “ permintaan sulli songsaenim itu sungguh membuat seohyun terkejut bahkan sampai melongo di buatnya.

“ seohyun-shi apa anda baik baik saja “ tanya sulli songsaenim yang mebuat seohyun sadar..

“ ne ne saya baik baik saja… apa hanya itu saja,, baiklah kalau begitu, saya ada tugas dari lee teuk ahjussi,, annyeong “ pamit seohyun yang langsung berdiri dan membungkuk kemudian pergi meninggalkan ruangan tersebut dengan wajah yang ber ekspresiakan kekesalan.

-Seohyun pov-

“ hah… seenaknya saja dia berbicara seperti itu padaku, aku menguras tenaga ku semalaman penuh untuk belajar, tapi dia dengan entengnya mengatakan kalau aku harus berbagi jawaban dengan mereka… ini bener bener gak masuk akal “

aku meneguk segelas air putih di depan dengan sekali teguk.

“ sabar sabar hyunnie… “ kata sunny sambil mengelus pundakku

“ jadi apa kau akan memberikan jawaban mu pada mereka “ yonna berkata dengan bodohnya,, apa apaan sih nih anak

“ pertanyaan bodoh apa itu apa yang kau katakan,, aku sungguh tak habis pikir dengan mu saat ini im yonna “ aku berdiri dari dudukku dan pergi meninggalkan dua orang berisik itu entah kemana tujuan ku saat ini, pokoknya aku ingin jauh dari mereka.

-Normal pov-

“ kau membuatnya semakin marah yonng ??? “ sunny berkata sambil melirik ke arah yonna

“ biarin aja dia ingin sendiri saat ini” yonna tampak santai namun sunny terlihat gelisah takut kalau seohyun akan lama marahnya.

“ sudahlah kau tak usah gelisah seperti itu, nanti dia juga akan baikan sendiri “ kali ini yonna beranjak dari tempat duduknya dan pergi meninggalkan sunny..

“yonng,, tunggu “

teriakan sunny saat menyadari yonna telah pergi dari hadapannya, dan berdiri lalu mengejar yonna

“ apa kau yakin kurasa dia sangat marah “ sunny sekarang berada didepan yonna sehingga yonna menghentikan langkahnya

“sudahlah aku yakin dia baik baik saja “ mata yonna sekarang tertuju pada dua orang namja yang berjalan kearahnya dan sunny saat ini.

“ hai “

sapa kedua orang namja itu bersamaan

“ hai sunny ku “

sapa seorang namja yang langsung merangkul sunny

“ hai minnie ku “

jawab seorang yoeja yang tak lain adalah sunny dan langsung membalas rangkulan dari sungmin itu,, ya yang menghampiri mereka tadi adalah sungmin dan donghae.

“ kau tampak cantik hari ini, my sunny “ sungmin menggombal dan itu membuat muka sunny memerah

“ciih… kalian berdua ini apa apaan sih,, enggak malu apa diliatin orang banyak, mesra mesraan di depan umum gini,,” omel yonna pada dua orang di hadapannya itu, dan hanya sekilas melirik kearah donghae, namja yang ia cinta selama ia bersekolah di SM High school ini, tapi cinta nya bertepuk sebelah tangan karena selama ini donghae menyukai seohyun sahabatnya.

“ eh yonng, kenapa kalian Cuma berdua mana seohyun “ tanya donghae dengan menatap mata yonna lekat lekat

“ dia pergi yonna membuatnya marah lagi “ ucap sunny, yonna menatap tajam kearah sunny yang langsung merangkul lengan sungmin karena takut akan tatapan yonna.

“ mwo ?? “

tanya donghae kaget dan kini pandangannya beralih pada yonna

“ yaahh.. ini semua bukan murni kesalahan ku saja aku kesal akan sikapnya, hari ini sulli songsaenim memintanya untuk memberikan sedikit jawabannya pada teman temannya dalam ujian minggu depan, kau tau kan bagaimana sifat seohyun, ia tidak ingin sekali orang lain melihat jawbannya, jangankan orang lain kami saja yang sahabatnya tidak bisa melirik sedikit saja jawbannya” jawab yonna panjang lebar, sambil memanyunkan bibir mungilnya itu,,

“ ah.. selalu saja itu yang membuat nya marah.. “ kata sungmin yang masih merangkul sunny

“ ah oppa kayak gak tau seohyun aja” balas sunny sambil mendongak menatap sungmin. Mendengar jawaban dari yonna donghae langsung pergi meninggalkan mereka bertiga untuk mencari seohyun, donghae tau dimana tempat persembunyian seohyun kalau dia sedang marah pada sahabatnya..

“ selalu saja tak pernah memberi salam perpisahan saat ada masalah yang ada sangkut pautnya dengan seohyun “ sungmin pergi menggandeng sunny meninggalkan yonna sendiri yang masih menatap punggung donghae yang menjauh.

“ bye yonng?? “  kata sunny melangkah menjauh bersama sungmin, yonna masih berdiri ditempatnya dengan menunduk,,

-yonna pov-

Aku masih berdiri ditempat ku melihat donghae tadi,, mengapa kau seelalu membuatku begini, kau selalu membuatku bahagia di dekatmu tapi kau juga selalu membuat ku sakit di dekatmu. Oppa, kapan kau akan mengerti perasaan ku.. sehari saja berhentilah memikirkannya.. lihat aku, aku sakit oppa.. aku sakit pada sikapmu yang berlebihan padanya, hiks.. aku merasakan air mataku sendiri jatuh diatas tangan ku..

“ kau egois yonna,, kau egois “

kataku sambil memukul pelan kepalaku sendiri. Aku mulai pergi dari tempat itu.

-seohyun pov-

“ haiish… dasar yonna rese’ sunny jelek,, kenapa mereka selalu saja membela anak anak itu, kan itu semua salah mereka sendiri kenapa tidak mau belajar, kenapa harus bergantung pada anak anak yang pintar.. “ kataku sambil mencabuti rumput yang aku duduki saat ini.

“ kenapa kau tak ajari mereka saja” kata seseorang yang langsung duduk disampingku, yah itu adalah donghae oppa.

“ sejak kapan oppa ada disini “ kataku masih kaget akan kedatangannya

“mmm sejak kapan yah “

godanya terhadapku, dan aku hanya tersenyum dengan kerlingan matanya,, hahaha yonna yonna bagaimana bisa kau menyukai namja babo seperti donghae oppa.

“ hah… sudahlah oppa aku tak butuh jawabanmu “ aku mulai mendongak ke atas kulihat langit biru yang tertutup awan indah sekali.

 “ seohyun “

ucapnya tiba tiba

“ ne “

jawabku masih melihat langit indah itu membuat ku menyunggingkan senyuman

“ apa kau marah pada mereka berdua “ katanya tiba tiba membuat ku beralih memandangnya

“ nugu?” kataku bingung padanya, marah, mereka berdua siapa??

“ yonna dan sunny apa kau marah pada mereka “ tanyanya sambil menatapku lekat,

“ apa mereka mengadu padamu,, ciihh… tak tau malu.. “ jawabku lalu mendongakkan kepalaku lagi menatap langit dan tersenyum kecut

“ se marah itu kah kau pada mereka “ tanyanya yang masih menatapku

“ mereka benar benar keterlaluan “  jawabku terkekeh

“ kurasa kau yang keterlaluan “ balasnya aku mengalihkan pandangan ku dan mulai menatapnya yang tertunduk.. apa jalan pikiran mereka semua begitu sempit sehingga dengan mudahnya mereka berkata seperti itu, kali ini aku benar benar naik darah kukepalkan tangan ku lalu memukul rumput rumput tak berdosa itu.

 “ kau yang keterlaluan tak mengerti perasaan seseorang “ katanya tiba tiba membuatku melongo hebat kaget banget malah.

“ oppa ??”

kataku masih dengan gayaku yang melongo tadi apa dia akan mengatakannya lagi… omooo kapan ini akan berakhir

“ saranghae seo joo hyun “

duuuaar… tepat sekali dugaan ku dia mengatakannya lagi, aigoo sampai kapan dia akan mengatakan kata kata itu padaku, sudah ke berapa kalinya ini 1.. 2.. 3.. 4.. 5.. 6.. omooo sudah yang ke tujuh tetap saja aku akan menolaknya, aku benar benar tak mengerti dengannya padahal aku sudah mengatakan bahwa yonna menyukainya tetapi tetap saja dia terus mengejarku sebenarnya dia itu kenapa sih, aku jadi takut sendiri sepertinya hidupku tak akan tenang kalau seperti ini terus… ooeemmmma…. help me…

“seohyun !! kau mendengarkan aku “ kata katanya membuat lamunanku tadi buyar seketika

“ ah.. mianhae oppa aku harus pergi aneyyong haseyo “ kataku sambil membungkukkan badan lalu berdiri meninggalkannya sendiri mematung diri di tempat itu.

-donghae pov-

Kau menolakku lagi seohyun, sampai kapan kau akan menolakku… pernah kah kau merasakan betapa lelah nya aku mengejarmu yang berlari dengan kecepatan turbo.. sampai  kapan kau akan menolakku,, walau aku tau ada pintu hati yang terbuka untukku disana.. tapi hanya kau yang aku harapkan seohyun,,

“ apakah harapanku ini terlalu muluk “

kataku terkekeh dan tersenyum kecut meninggalkan tempat itu.

-normal pov-

“ kau sudah kembali “ tanya yonna pada seohyun yang baru datang dengan wajah lebih masam dari sebelumnya

“ bisakah kau diam “ kata seohyun ketus tanpa mentap yonna yang mengikutinya dari belakang

“ yaa seo joo hyun apa kau masih marah padaku.. mianhaeyo “ balas yonna saat ini yang tengah duduk di depan seohyun, dengan malas seohyun menatap yonna

“ ne, aku sudah tak marah lagi padamu tapi aku sangat benci dengan namja babo yang kau sukai itu “ kata seohyun to the point yang langsung membuat yonna melongo tragis

“ MWO?? Namja babo.. nugu??“ yonna sangat bingung siapa namja babo yang di katakan seohyun.

-yonna pov-

Namja babo, yang kusukai nugu??? OMONA… donghae oppa kenapa aku baru ingat namja yang sangat aku sukai itu…

“mmm waeyo??”

tanyaku berhati hati takut ada yang salah dengan kata kata ku ini dengan nanar seohyun menatapku

 “hah…. waeyo??? Sudahlah sebaiknya aku tak usah cerita.. pasti akan membuatmu lebih sakit” kata kata seohyun membuat ku tercengang,, apa donghae oppa mengatakan perasaannya lagi.

“ apa dia mengatakannya lagi “ tanyaku dan kali ini aku hanya menunduk takut akan tatapan seohyun yang menatap ku tajam

“ ne.. ia mengatakannya lagi… aiisssh sampai kapan dia akan mengatakan itu padaku

“ aku menundukkan kepalaku dan tak terasa air mataku berjatuhan di seragam sekolahku

“ hah… aku tau ini akan terjadi,, kau sih membuatku untuk mengatakannya “ kulihat seohyun yang marah menatapku, dengan cepat kuhapus air mataku

“a.. anio hanya kemasukan debu “ jawabku sambil tersenyum manis kearahnya yang cemberut

“ huh… sunnguh memuakkan “ katanya lalu pergi meniggalkanku sendiri di kelas

“ eh seohyun tunggu “ aku mengejar seohyun yang pergi meninggalkan kelas.

-seohyun pov-

“ eh seohyun tunggu “ ku dengar teriakannya melengking di telingaku sesegera mungkin aku berbalik menatapnya yang langsung berhenti berlari.

“ wae???” tanyaku malas menatapnya

“ mianhae… choengmal mianhae..” katanya sambil menundukkan kepalanya di hadapanku

“ ikut aku “

kataku langsung menarik tangannya membuatnya terkejut sih tapi kubiarkan saja, aku berjalan cepat, mungkin dia sudah tau kalau dia bertanya padaku pasti aku akan marah, karena tak kudengar sepatah kata pun keluar dari mulutnya. Aku berhenti di depan kelas seorang yang sedang kucari saat ini.. tapi tak ada seorang pun di kelas itu. Paboya kau seohyun ini kan sudah jam pulang pantas saja sekolahan ini terlihat sepi, lalu bagaimana ini yonna sudah kuseret kesini masa aku bilang ‘mianhae yonna orangnya sudah pulang’ hah seohyun kukira kau pandai dalam hal berbohong sekali pun, kau sungguh payah kali ini… aku menyalahkan diri ku sendiri gak usah kaget.. ini akan selalu terjadi saat aku terpojok.

“mmmm… yonna tidak jadi besok saja “ kataku lalu melepaskan genggamanku pada yonna dan pergi meninggalkannya sendiri.

“ seohyun… “

kudengar dia memanggilku ku balikkan tubuh ku lalu melihatnya

“ kau mau pulang bersamaku “ tanyanya dengan wajah yang penuh dengan senyuman, tak terasa bibirku ikut tersenyum melihatnya tersenyum

“ ne “

jawabku akhirnya.. kurasakan yonna menggenggam tanganku erat lalu menarikku untuk berjalan.. dia sahabat ku.. benar benar sahabat yang bodoh bisa bisanya dia mau menjadi sahabatku, dimana aku selalu marah marah tak jelas padanya tentang anak anak yang selalu minta diajarkan pelajaran sekolah padaku,, yonna dan sunny lah yang menjadi lampiasan amarahku kalu hatiku sedang tidak beres.. bisa di bilang konslet.. kalau aku jadi mereka mungkin aku sudah mencari sahabat baru.. hah mereka berdua benar benar bodoh.. hahahaha tawaku dalam hati melihat ke pabo an kedua sahabatku…. oh iya dimana sunny aku tak melihatnya hari ini terakhir tadi dia sedang mengelus elus lenganku lalu aku pergi meninggalkan mereka berdua dikantin. Aiiisssh.. seohyun bagaimana kau ini keterlaluan sekali… kali ini kau harus minta maaf pada yonna dan sunny.

“ seohyun,,, bagaimana kalau kita beli es krim “ tawaran yonna membuat lamunan ku buyar seketika.

 “ ah.. ne terserah kau saja “ kataku sedikit kaget karena yonna berkata tiba tiba.

“ kajja “ suruh yonna dan berlari mendahuluiku.

“ yang kalah harus membelikan si pemenang es krim “ seru yonna di tengah tengah dia berlari.. mwo dia curang sekali.

“MWOO??? Ya,,, kau curang” kataku sambil berlari mengejarnya yang berlari kearah sebuah stand es krim.. aku berlari hanya memandang yonna saja tidak melihat jalanan yang aku lewati saat ini dan…

BUUKK….

“ addduuuuuww” jeritku setelah aku menabrak seseorang,, eh bukan dia yang menabrakku sih???

“ woii… kau kalau jalan pakai mata dong “ kataku langsung berdiri dan langsung menghardiknya

“ YA.. kau itu yang menabrakku kenapa kau yang marah marah “ katanya yang langsung berdiri juga sama sepertiku tadi..

“ MWOO?? Kau itu yang menabrakku.. bukan aku yang menabrakmu “ marah ku sambil mendelik jengkel padanya yang juga mendelik kearahku.

“ haha lihat ini…. wanita bodoh mana lagi yang mengatakan aku yang menbrakmu jelas jelas tadi yang lari lari di jalan itu siapa kau NONA JELEK “ marahnya ke arah ku dan mengeluarkan tatapan EVIL nya.

“ MWOO?? Wanita bodoh.. Nona jelek,,, maksud mu itu apa sih sudah menabrakku, mengejekku lagi.. cepat minta maaf padaku “ pria ini benar benar membuat ku naik darah… hoh kenapa dengan hari ini,,, aku SIAL……………..

“ ah.. seohyun sudah sudah… ah maaf kan teman saya… dia tidak sengaja menabrak anda “ seketika yonna datang dan langsung melerai kami.. apa apa an ini dia tidak membelaku melainkan meminta maaf padanya ..

“ YA.. IM YONNA apa maksudmu “ marah ku padanya yonna… aku kesal pada sikap nya hari ini dua kali dia bersikap menjengkelkan pada ku hari ini.

“ hah baiklah… kalau bukan karna kau nona.. mungkin saat ini dia akan membunuhku.. sudahlah untung saja tidak ada yang lecet,,, baiklah saya pergi… “ ucap namja itu… hoh dia mengeluarkan EVIL SMILE saat lewat di depan ku… setelah dia pergi aku mulai membuka suara….

“ hahahaha… lihat dia menujukkan EVIL SMILE nya padaku.. “ kata ku sambil tertawa.. tertawa merendah kannya maksudnya.

“ YA.. kenapa kau tadi meminta maaf padanya yonna rese’ “ bentakku kearah yonna yang hanya terdiam sepeninggal namja EVIL itu…

“ hah… ah kurasa kalau kita yang meminta maaf masalah ini akan selesai seohyun.. kalau kau bertengkar terus dengan namja itu kapan kita beli es krim nya.. “ kata kata yonna ada benar nya juga sih… ah tapi namja itu benar benar menjengkelkan.

“ ah sudahlah,, ayo kita beli es krim kau kan yang kalah jadi harus membelikanku es krim “ kata yonna yang membuatku kaget… aku harus membelikannya eskrim… huuah.. habis sudah uangku.

“ MWOO?? Tidak bisa tadi kan ada kecelakaan, jadi aku tidak kalah.. “ asalku mencari alasan agar aku tidak membelikannya es krim HEMAT beb.. hahahaha

“ YA… seohyun-ah kau curang.. tadi kan perjanjiannya yang kalah harus membelikan es krim “ kesal yonna kearah ku yang hanya memanyunkan bibirku saja..

“ ah sudahlah aku saja yang belikan… tapi kau berhutang padaku “ kata yonna dengan seringai jahil di kedua bola matanya.

“ MWOO?? Hutang… ah terserahlah.. sepertinya aku tau bagaimana cara membayar hutangku “ jawabku dengan seringai jahil juga…. Yonna mengerjapkan matanya sepertinya ia tau maksudku… akan ku jalankan rencanaku besok… bersiap siap lah kau IM YONNA.

Ke esokan harinya..

Seohyun berjalan menuju kelasnya, dengan malas.. entah kenapa hari ini dia begitu malas masuk ke sekolah,,, sepertinya ia mempunyai firasat jelek….

“ anneyeong hasseyo “ sapa seohyun saat ia tiba di kelasnya..

“ YA… kau seohyun apa kau baik baik saja “ semprot sunny heboh melihat kedatangan seohyun.. dan langsung berlari ke arah seohyun.

“ Aisshh… kau ini apa tidak bisa biasa saja ketika aku datang…”  balas seohyun kesal akan sikap sunny pagi ini…

“ YA… seo – yah…… mianhae.. choengmal mianhae,,, “ ucap sunny dan seohyun hanya pergi meninggalkan sunny sendiri.

-seohyun pov-

“ YA… seo – yah…… mianhae.. choengmal mianhae,,,” ucap sunny ke arahku , aku tak paduli kutinggalkan dia sendiri.. dan aku berjalan menuju bangku ku yang tepat di depan meja sunny.

“ seohyun… ku mohon maafkan aku… aku  benar benar minta maaf padamu “ sunny memohon kearahku, dan menatap ku dengan tatapan aegyo nya…

 aku gak tega.. ya udah lah maafin aja dia apa susahnya sih seohyun..

“ ya… ya.. aku maaf kan.. “ ucapku terpaksa karena kasihan melihatnya

“ AH…. seohyun-ah gomawo… gomawo… “ ucapnya sambil memelukku.. haduh dia ini kenapa sih…. sudah untung di maafkan malah cari masalah lagi……

“ anneyeong haseyo “ sapa yonna yang baru datang.. ia segera menaruh tasnya dan langsung duduk di depan mejaku.

“ seo… apa dia sudah minta maaf padamu “ kata sunny sambil menatap yonna… yang di tatap malah senyum senyum gak jelas.

“ sudah dong.. kau telat “ kata yonna bangga… segitu kah mereka kalau di maafkan seseorang kalau aku sih biasa aja.

“ YA… kalian berdua ini kenapa sih… seharusnya aku yang minta maaf ke kalian berdua “ ucapku yang langsung membuat mereka berdua melongo….

“ MWO?? Kau… salah minum obat hyunnie.. “ sunny menatap ku polos… aissh.. apa kata kataku tadi salah… kenapa harus jadi rebutan gini sih.

“ Anio… aku tidak sakit sunny-ah…. kau ini Aissh…. “ ucapku kesal sendiri melihat tatapan bego kedua sahabatku ini.. aku pergi meninggalkan mereka berdua … berjalan ke pintu kelas lalu menjauhi kelas… entah kemana lagi aku saat ini.

BUUKK…

“ OH MY GOD “ teriak seohyun yang baru saja bertabrakan dengan seseorang.

“ YA… kau.. “ ucapan seohyun terputus saat seohyun melihat siapa yang ia tabrak.

-kyuhyun pov-

BUUKK….

“ OH MY GOD “ teriakan melengking dari seorang gadis menggema di telinga ku.

“ YA… kau.. “ ucapannya terputus.. langsung saja aku mendongak siapa yang menbrakku..

“ KAU.. “ kataku bersamaan dengan gadis itu..

“ kau… aiissh… hoby sekali sih menabrakku “ kataku kesal kearahnya.. baru kemarin dia menabrakku sekarang sudah menabrakku lagi.. apa sih maunya

“ WHAT?? Aku menabrak mu… apa aku tak salah dengar… hey kau itu yang menabrakku bodoh “ ucapnya memakiku…  huh.. bodoh.. awas saja kau

“ huh… kau itu sudah menabrakku,,, mengejekku lagi..  cepat minta maaf padaku “ ku tirukan ucapannya kemarin… ku edarkan pandangan di sekelilingku… bagus semuanya melihat kami sekarang… ini bisa jadi senjata ku untuk mengalahkanmu NONA JELEK…

“ KAU… iisshh “

“ hey NONA JELEK… apa kau mengikutiku?… apa kau fans ku?.. apa kau sengaja menabrakku untuk cari perhatian denganku hah ?… “ tanya ku pd kearahnya

“ kemarin kau menabrakku.. sekarang kau menabrakku lagi… apa kau menyukaiku “ ku lanjutkan perkataan ku tadi seketika dia bengong menatapku..

“ MWOO” suara riuh ku dengar dari siswi perempuan yang melihat pertengkaran kami… ku sungginggkan ‘EVIL SMILE’ ku pada yoeja yang menbrakku tadi.

Kena kau.

-seohyun pov-

“ MWOO” kudengar suara riuh menyambut ucapannya barusan,,, apa yang dia katakan aku menyukainya… apa dia sedang bermimpi

“MWO????” ucapku terbengong bengong dengan kata katanya barusan..

“ dengar ya NONA JELEK kau itu bukan tipeku,,, lihat tubuh mu kurus sekali… dan “ ucapannya menggantung dan kurasakan dia mendekatkan wajah nya ke arahku sukses membuatku diam mematung… ditatapnya kedua mataku lekat lekat dan terasa olehku kini hidung kami sedang menyatu.. OMONA… apa yang akan dia lakukan…

“ dan dada mu itu datar…. “ DUUAAR…apa… datar.. datar?? seperti BOM yang sedang meledak dalam otakku kini… dia menjauhkan wajahnya dari wajahku… dan selanjutnya dia ber’EVIL SMILE’ lagi….

“ APA KAU BILANG… “ teriakku

-TBC-

Hehehe

Maaf yah.. ff nya ancur banget….

Ini ff pertama saya jadi harap maklum aja….

dan maaf jugak ini sebenernya ada fotonya.. gak tau disini kok gak ada #geblek loh XD hehehe

mmm… buat para pembaca yang baik hati… di mohon untuk comment ff saya yah,,,,

sekian….

wassalamualaikum.wr wb